JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk berhasil mempertahankan kinerja positif selama Semester I Tahun 2021 yang tercermin dari peningkatan pendapatan dan EBITDA Margin yang dipicu beroperasinya jalan tol baru di tengah pandemi Covid-19.
Investor Relations Department Head Jasa Marga Milka Theodora mengatakan, pandemi Covid-19 turut berdampak terhadap bisnis perseroan, namun Jasa Marga masih dapat mempertahankan market share di posisi 51 persen.
Hal ini ditopang penambahan operasional sepanjang 55,94 kilometer jalan tol sejak awal tahun hingga saat ini.
“Operasional jalan tol baru ini didukung oleh meningkatnya mobilisasi masyarakat sehingga berdampak pada peningkatan volume lalu lintas," kata Milka dalam Public Expose LIVE 2021, Rabu (08/09/2021).
Baca juga: Gandeng UGM, Jasa Marga Kaji Bangunan Perlintasan Tol Kartasura-Karanganyar
Milka menjelaskan EBITDA perusahaan juga mengalami peningkatan sebesar 40,76 persen seiring dengan meningkatnya pendapatan tol pada Semester I Tahun 2021.
"Hal ini juga menyebabkan peningkatan EBITDA Margin yang mencapai 64,10 persen," imbuh Milka.
Demikian halnya dengan rasio hutang terhadap ekuitas yang ditunjang bunga atau interest bearing debt to equity ratio Perseroan tetap terjaga dalam koridor yang dipersyaratkan oleh para Kreditur.
Selain itu, menurut Mulka, kemampuan Perseroan untuk membayar kewajiban bunga juga masih terjaga seperti tahun sebelumnya dan Jasa Marga mampu menurunkan biaya hutang (cost of debt) pada Semester I-2021.
Untuk diketahui, sepanjang Semester I 2021, Jasa Marga telah mengoperasikan empat ruas jalan tol yaitu Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi 3A Simpang Yasmin-Simpang Semplak sepanjang 2,85 kilometer, Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran sepanjang 14,19 kilometer.
Kemudian dioperasikan pula Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,50 kilometer, dan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Ruas Balikpapan-Samboja Seksi I sepanjang 21,66 kilometer dan Seksi 5 sepanjang 10,74 kilometer.
Milka menambahkan semua pencapaian tersebut tentunya karena Jasa Marga juga melakukan berbagai macam upaya untuk mempertahankan kinerja selama masa pandemi seperti melakukan beberapa efisiensi terutama pada beban usaha atau beban operasional.
Lalu pelaksanaan program kerja sesuai dengan skala prioritas dengan tetap menjaga pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol hingga mengoptimalisasi aset Perseroan salah satunya dengan melakukan asset recycling.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.