Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MRT Jakarta Berduet JIEP, Bangun Depo dan TOD Kawasan Industri Pulo Gadung

Kompas.com - 01/09/2021, 16:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta (Perseroda) dan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) berencana mengembangkan kawasan berorientasi transit atau Transit Oriented Development(TOD) di Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Selain itu, kedua perusahaan ini juga menjajaki kerja sama pembangunan Depo MRT Jakarta.

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar mengatakan, pembangunan Depo MRT Jakarta dan TOD menjadi bagian dari rencana pembangunan MRT Fase III yaitu rute Kalideres-Ujung Menteng.

“Ini merupakan salah satu hal yang perlu kami tuntaskan dalam pembangunan Fase III MRT Jakarta melalui berbagai langkah konkret yang bisa kita kerjakan bersama, dan kami sepakat untuk dilakukan penandatanganan MOU ini demi pemanfaatan dan pengembangan kawasan," kata William dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Rabu (1/9/2021).

Baca juga: Ini Rincian Progres Pengembangan Empat Fasilitas TOD MRT Jakarta

Pembangunan Depo dan TOD MRT Jakarta merupakan upaya mewujudkan sistem transportasi terintegrasi di Kawasan Industri Pulo Gadung.

William menambahkan, kerja sama ini bertujuan untuk menjajaki kesempatan terkait penyediaan sebagian maupun seluruh lahan untuk pembangunan salah satu Depo MRT Jakarta, khususnya Jalur Timur-Barat koridor Kalideres-Ujung Menteng.

"Termasuk pengembangan kawasan berorientasi transit di sejumlah area dan lahan yang berada di dalam Kawasan Industri Pulo Gadung," jelasnya. 

Menurut William, hadirnya Depo dan TOD MRT Jakarta di Kawasan Industri Pulo Gadung diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi di kawasan tersebut.

"Pada pembangunan Fase 1 lalu, kami telah membuktikan bahwa melalui kehadiran
MRT Jakarta terjadi peningkatan nilai kawasan yang menciptakan multiplier effect bukan hanya secara pengembangan ekonomi dari sebuah kawasan tapi juga manfaat lain yang bisa dirasakan oleh pemerintah maupun masyarakat," tutur dia.

Baca juga: Masuk Finalisasi Desain, Konstruksi TOD Dukuh Atas Dimulai Oktober

Hal senada dikatakan Direktur Utama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung Landi R  Mangaweang.

Menurutnya, penandatanganan MoU dengan MRT Jakarta sejalan dengan rencana induk pembangunan Kawasan Industri Pulo Gadung.

Menurutnya dalam remasterplan Kawasan Industri Pulo Gadung ke depannya akan menjadi kawasan high added yang diisi oleh beberapa Hub serta fasilitas dan sarana prasarana modern seperti kondominium, rusunawa, hingga ruang terbuka hijau terbesar di Jakarta.

“Lebih dari itu, direncanakan adanya sebuah moda transportasi terintegrasi yang
nantinya akan mempermudah aksestabilitas bagi para pekerja, tenant dan investor untuk
menuju Kawasan Industri Pulogadung," kata Landi.

Landi berharap, kerja sama ini dapat mengoptimalkan kontribusi pengembangan ekonomi kawasan industri Pulo Gadung dan memberikan sejumlah manfaat bagi masyarakat.

Untuk diketahui, pembangunan jalur MRT Fase III rute Kalideres-Ujung Menteng akan dimulai tahun 2022. 

Rute Kalideres-Ujung Menteng ini, merupakan bagian dari koridor Timur-Barat yang terbentang dari Balaraja hingga Cikarang.

Rute tersebut masih berada di dalam wilayah Provinsi DKI Jakarta, sedangkan rute Balaraja-Cikarang merupakan rute perpanjangan ke luar Provinsi DKI Jakarta.

Adapun panjang rute Kalideres-Ujung Menteng adalah 31,7 kilometer, sedangkan rute Balaraja-Cikarang memiliki total panjang lintasan sekitar 87 kilometer.

Pembangunannya akan dibagi menjadi dua segmen di antaranya segmen 1 sepanjang 20 kilometer dan segmen 2 sepanjang 11 kilometer. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com