Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Butuh Lahan Pemakaman, Edy Rahmayadi Langsung Telepon Direktur PTPN II

Kompas.com - 21/08/2021, 08:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com – Peresmian menara Masjid Al-Istiqomah di Jalan Suasa Tengah, Mabarhilir, Kecamatan Medandeli, Kota Medan, dihadiri Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

Pengurus masjid mewakili masyarakat setempat mengambil kesempatan menyampaikan keluhan, mereka butuh lahan untuk pemakaman baru karena pemakaman yang lama sudah penuh.

Edy langsung merespons dengan menelepon Direktur PT Perkebunan Nusantara II, Irwan Perangin-angin agar mengupayakan lahan eks-HGU PTPN II yang ada sekitar Mabarhilir dialihkan menjadi pemakaman supaya masyarakat tidak kesulitan lagi.

Menurut dia, areal pemakaman itu penting sekali di tengah-tengah masyarakat, di sekitar masjid, tempat pemakamannya sudah sangat penuh.

Baca juga: Ingin Kota Medan Terang Benderang, Pemkot Ganti Lampu Jalan Jadi LED

"Kami upayakan lahan eks HGU PTPN 2 sebagian dialihkan menjadi tempat pemakaman,” kata Edy dikutip dari siaran pers Diskominfo Sumut yang diterima Kompas.com, Jumat (20/8/2021).

Dia meminta masyarakat untuk merawat dan menjaga lahan bila sudah dialihkan menjadi pemakaman.

“Kalau sudah selesai administrasinya, sudah dialihkan menjadi pemakaman, dirawat dan dijaga karena itu milik semua masyarakat,” ucapnya.

Menanggapi permintaan Edy, Irwan lewat sambungan telepon mengatakan akan segera berkoordinasi untuk melakukan pengalihan lahan.

“Kita akan koordinasikan, Pak... Kalau memang tidak ada kendala lagi, kita akan segera kerjakan untuk menjadi area pemakaman di sana,” katanya.

Ketua BKM Masjid Al-Istiqomah Irawan menjelaskan, masyarakat membutuhkan sekitar 5 hektare lahan untuk area pemakaman baru.

Alasannya, area pemakaman yang ada saat ini sudah penuh karena sudah lama digunakan dan banyakmasyarakat yang dikebumikan di tempat tersebut.

“Sudah sangat penuh, bahkan ada yang tumpang tindih. Kita minta ke Pak Gubernur agar lahan eks-HGU yang jaraknya sekitar 5 kilometer dari sini bisa dijadikan area pemakaman,” ujar Irawan.

Dirinya mewakili masyarakat Mabarhilir sangat bersyukur atas bantuan gubernur dan berterima kasih telah meresmikan menara masjid yang tingginya sekitar 10 meter.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. Gubernur juga sempat naik ke menara untuk melihat langsung bangunan yang paling mencolok di Mabarhilir tersebut dari dalam.

“Kami sangat berterima kasih. Dulu menara ini, peletakan batu pertamanya dilakukan Pak Edy, sekarang dia juga yang meresmikan. Ditambah lagi dengan upaya beliau mengalihkan eks HGU menjadi area pemakaman,” ucap Irawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com