Bobby menilai kegiatan yang dilakukan P3KS adalah upaya menjaga sungai. Katanya, Pemkot Medan siap mendukung kegiatan positif yang dilakukan P3KS.
Sungai harus dijadikan halaman depan, bukan halaman belakang, dijadikan taman bukan tempat sampah.
Memasifkan kegiatan positif di sungai, dia berharap masyarakat sadar fungsi sungai lalu menjaga dengan tidak membuang sampah ke badannya.
“Kalau sepanjang sungai bagus, bisa kita jadikan tempat wisata. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa semakin masif sehingga bisa menjadikan kawasan sungai menjadi kawasan heritage karena Kota Medan terbentuk dari pertemuan dua sungai yaitu Babura dan Deli,” katanya.
Rasyid mengungkapkan, sekolah sungai hadir untuk para relawan dan warga sekitar supaya memiliki keahlian dan dapat meningkatkan perekonomian.
Dia berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan dan sinergi yang dibangun dengan Pemko Medan dapat membantu mewujudkan mimpi, mengubah image dan membangkitkan ekonomi masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.