Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Broker Bantah Harga Rumah di Kawasan Elite Menteng dan Pondok Indah Anjlok

Kompas.com - 09/07/2021, 16:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar anjloknya harga properti seken hingga lebih dari 50 persen di beberapa kawasan elite Jakarta dibantah sejumlah kalangan.

President Direktur ERA Indonesia Darmadi Darmawangsa dalam acara ngobrol santai di Prolab Properti Kembali Menjawab (PPKM) pada Kamis (08/07/2021), mengatakan turunnya harga yang signifikan di daerah-dareah tersebut tidak mungkin terjadi.

“Sebenarnya sejak tahun 2015, pertumbuhan harga properti memang sudah mulai turun. Tapi tidak langsung turun drastis meski dalam kondisi Pandemi, apalagi di lokasi seperti Pondok Indah,” ujar Darmadi.

Pertumbuhan harga rumah seken di daerah lain masih mungkin terjadi karena yang membeli adalah investor.

Namun, hal ini tidak berlaku bagi properti di daerah Menteng atau Pondok Indah, di mana properti tersebut dimiliki oleh end user.

Baca juga: Ramai Rumah di Menteng dan Pondok Indah Diobral Murah, Ini Tanggapan Para Pengamat

“Tidak ada pemilik rumah di Menteng atau Pondok Indah yang mau menjual rumahnya dengan setengah harga. Mungkin dalam kondisi terdesak seperti butuh uang tunai. Tapi itu sangat jarang terjadi,” cetus dia.

Darmadi bahkan mengatakan ERA Indonesia bisa mendapatkan omset dari penjualan properti di daerah Jabodetabek tahun ini lebih tinggi 125 persen dari tahun lalu dan 90 persen  di antaranya disumbangkan oleh sektor rumah seken.

Melihat tren positif ini, ia pun semakin optimistis bahwa harga properti akan kembali mengalami kenaikan drastis setelah kondisi pandemi Covid-19 berakhir.

Sementara itu, Ketua DPD Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) DKI Jakarta Clement Francis menambahkan, dalam kondisi pandemi sekarang memang banyak properti di daerah-daereah elite yang dijual.

Namun jumlah stok dan pembelinya cukup terbatas, dan itu merupakan kasus khusus dan tertentu. Tidak menggambarkan kondisi keseluruhan.

Kendati demikian, Clement mengakui, kondisi pandemi yang berdampak pada ekonomi membuat banyak orang menjual rumah sehingga ada koreksi harga di beberapa daerah.

"Rumah seken di Pondok Indah pada tahun 2019 dulu bisa Rp 50 juta-60 juta per meter persegi. Sekarang transaksinya Rp 30 juta-Rp 35 juta per meter persegi,” ujar Clement.

Sebelumnya ramai diberitakan bahwa banyak pemilik properti di daerah elit seperti Pondok Indah, Menteng dan Kelapa Gading rela banting harga agar propertinya laku di pasaran. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com