MEDAN, KOMPAS.com - Tak terasa, sudah lebih dari 100 hari Bobby Nasution menjadi Wali Kota Medan, Sumatera Utara.
Dalam menjalankan pemerintahannya, dia mengusung lima program prioritas, yaitu kesehatan dengan vaksinasi massal untuk lanjut usia, perbaikan infrastruktur khususnya jalan, penanganan banjir dan sampah, serta terakhir pemberdayaan UMKM dengan pembenahan kawasan heritage Kesawan.
Dari kelima program tersebut, Sentra Advokasi untuk Hak Dasar Rakyat (SAHdaR) menilai, penanganan sampah belum maksimal.
Sampai hari ini, Kordinator Eksekutif SAHdaR Ibrahim mengatakan, sampah menggunung setiap pagi di jalan-jalan protokol kota.
Baca juga: Sungai Deli Penuh Sampah, Bobby Nasution: Jadi Perhatian, Harus Bersih
Sebut saja di Jalan Sisingamangaraja di Kecamatan Medan Amplas, Jalan Letda Sujono di Kecamatan Medan Tembung, Jalan Panglima Denai di Kecamatan Medan Denai, dan Jalan Jenderal Gatot Soebroto di Kecamatan Medan Helvetia.
Ada 1.000 titik bahu jalan dan trotoar yang terpantau SAHdAR menjadi tempat pembuangan sampah.
"Selain empat ruas jalan tersebut, kondisi serupa juga terjadi di berbagai ruas jalan lain sampai ke perumahan warga," kata Ibrahim dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (14/6/2021).
Bahkan, catatan lembaga yang berkonsentrasi pada isu pelayanan publik ini menyebutkan, ada 16 ruas bahu jalan protokol kota yang digunakan sebagai tempat pembuangan sampah (TPS) sementara.
Kondisi ini mengakibatkan jalan di wilayah tersebut tampak kumuh dan menebarkan aroma busuk yang memicu rasa mual saat dilintasi.
Menurut Ibrahim, penyebab sampah masih berserakan di bahu jalan dan trotoar karena tidak ada tempat penampungan di tengah permukiman.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.