Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Peluang Investasi, Bagaimana Target Transportasi Jakarta Tahun 2030?

Kompas.com - 24/03/2021, 13:34 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pada tahun 2030 Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan sejumlah kemajuan infrasturktur pada sektor transportasi publik.

Menurutnya, transportasi publik atau kendaraan umum merupakan salah satu prioritas ketiga setelah pejalan kaki dan kendaraan ramah lingkungan dalam arah penanganan transportasi di DKI Jakarta.

"Infrastruktur pada tahun 2030 masuk dalam Jakarta city regeneration. Kami bagi dalam penyediaan infrastruktur untuk transportasi sebagai contoh untuk penambahan rute atau jalur Moda Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit (LRT), hingga Transjakarta," kata Syafrin dalam diskusi virtual, Rabu (24/03/2021).

Baca juga: Transit Oriented Development, Arah Kebijakan Pembangunan Jakarta

Syafrin merinci untuk tahun 2030, Pemprov DKI menargetkan penambahan jalur MRT menjadi total sepanjang 112 kilometer. Hingga tahun 2019 jalur MRT baru sepanjang 16 Kilometer.

Selain itu, Jakarta juga ditargetkan memiliki total jalur LRT sepanjang 130 kilometer. Adapun panjang jalur LRT per tahun 2019, baru sepanjang 5,8 kilometer.

Selanjutnya, target panjang jalur Transjakarta menjadi 2.149 kilometer pada Tahun 2030.

Selain itu, sebanyak 20.000 unit bus kecil atau angkot juga akan beroperasi pada tahun yang sama.

Angkot-angkot tersebut termasuk yang telah direvitalisasi sehingga layak pakai dan nyaman bagi para penumpang.

"Kami juga menargetkan ada sebanyak 20.000 unit angkot di ibu kota pada tahun 2030, dan adanya pembangunan outer loopline sepanjang total 68 kilometer," kata Syafrin.

Syafrin menambahkan, target pembangunan infrastruktur transportasi ini menjadi peluang terutama bagi perusahaan swasta untuk dapat berinvestasi dan berkolaborasi dengan Pemprov DKI.

"Tentu target-target ini untuk pembangunan infrastruktur transportasi ini menjadi peluang dikalangan infrastruktur di Jakarta maupun di Indonesia untuk berkolaborasi dengan pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyiapkan ke depan," tuntas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com