[POPULER PROPERTI] Dukung MotoGP 2021, Homestay Mandalika Dipercantik

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak lama lagi, perhelatan akbar kaliber internasional MotoGP digelar di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Untuk mendukung MotoGP, Pemerintah membangun sejumlah infrastruktur, termasuk memperbaiki dan mempercantik rumah di kawasan itu.

Sebanyak 915 rumah tidak layak huni (RTLH) dibedah dan disulap menjadi lebih menarik dipandang mata dengan konsep dan langgam arsitektural Sasak atau rumah Bale Tani dan Lumbung.

Artikel tersebut menjadi berita terpopuler di kanal Properti Kompas.com edisi Selasa (19/1/2021).

Lantas, seperti apa penampakan rumah tersebut?

Anda bisa temukan foto-fotonya melalui tautan ini Menengok Cantiknya Homestay untuk Mendukung Perhelatan MotoGP 2021

Sebuah rumah kecil yang berlokasi di lingkungan padat penduduk di Jalan Upper Mengsheng, Distrik Haizhu, Guangzhou, China, direnovasi menjadi hunian menarik.

Karena berada di pemukiman sempit, dinding luar rumah juga saling berdekatan dengan dinding rumah tetangga hanya sekitar 30 sampai 90 sentimeter.

Sehingga, ketika direnovasi, hal pertama yang dilakukan adalah memperkuat struktur keseluruhan bangunan.

Lalu, bagaimana dengan pekerjaan renovasi selanjutnya?

Selengkapnya bisa Anda baca di sini Rumah Kecil di Gang Sempit, Disulap Jadi Modern dan Menarik

Meski pasar kontruksi dunia menunjukkan perlambatan sejak beberapa tahun terakhir, namun perusahaan-perusahaan China tetap berjaya.

Mereka menguasai enam posisi 20 besar dunia dalam daftar ENR’s 2020 Top 250 International Contractors, masing-masing berada di peringkat 4, 7, 8, 12, 13, dan 15.

Sementara Spanyol, meski hanya diwakili tiga kontraktor, namun satu di antaranya menduduki posisi nomor atas yaitu ACS Actividades De Construcccion Y Service.

Daftar 20 dengan pendapatan tertinggi di dunia sepanjang tahun 2020 tersebut bisa Anda akses di sini Kontraktor China Berjaya, Enam Perusahaan Masuk 20 Besar Dunia