JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya telah menyelesaikan pembangunan empat dari tujuh venue untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua tahun 2021.
Keempat venue yang sudah selesai 100 persen dan siap diserahkan ke Pemerintah Daerah (Pemda) Papua adalah arena Aquatic, Istora Papua Bangkit dan Venue Arena Cricket dan Hockey Indoor dan Outdoor yang merupakan amanat dari Inpres Nomor 10/2017.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penyelesaian pembangunan venue olahraga PON XX dilaksanakan dengan cermat.
Baca juga: Sejumlah Arena PON XX Papua Rampung Dibangun
Mulai dari tahap desain, pembangunan, dan pengawasannya dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan yang melibatkan pengawasan dari Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2).
"Hal ini juga diharapkan dapat mendorong para anak muda, khususnya atlet-atlet Papua lebih semangat dan berprestasi menjadi juara, baik di kancah nasional maupun internasional," kata Basuki dalam keterangan tertulis, Minggu (17/01/2021).
Venue Aquatic dilengkapi fasilitas pool berstandar internasional. Venue yang dibangun dengan biaya APBN (MYC) tahun 2018-2020 sebesar Rp 401 miliar telah memperoleh sertifikasi dari Federation Internationale de Natation (FINA) pada 27 Juli 2020.
Pada 17 Agustus 2020 lalu bertepatan dengan HUT RI ke-75 Istora Papua Bangkit yang dibangun dengan dana sebesar Rp 257,5 miliar berhasil mencatatkan Rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk 3 (tiga) kategori sekaligus.
Kedua, atap tanpa sambungan dan baut mengerucut terluas berbentuk dome seluas 7300 meter persegi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan