Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebelum Lebaran, Perbaikan Jembatan CH Juwana Pati Ditargetkan Beres

Hal itu disampaikannya bersama Anggota Komisi V DPR RI Sudewo saat meninjau progres perbaikan Jembatan Juwana, Kamis (12/1/2023).

Jembatan Juwana Pati merupakan salah satu dari 37 jembatan Callender Hamilton (CH) yang diganti di Pulau Jawa.

"Untuk Jembatan Hamilton di Wonokerto Demak sudah selesai, sedangkan Jembatan CH di Kota Semarang sedang dalam pelaksanaan, dan Jembatan CH di Pati ini progresnya sudah 59 persen," jelas Basuki dalam keterangan resmi, dikutip dari laman Kementerian PUPR.

"Saya minta Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah dan Bukaka membuat jadwal percepatannya dan minggu depan dilaporkan ke saya. Insya Allah bisa dipercepat," katanya.

Basuki mengatakan, percepatan pekerjaan bisa dilakukan salah satunya dengan penambahan jumlah pekerja dan penambahan material.

Diketahui, pembangunan Jembatan Juwana dimulai sejak Agustus 2022 dan ditargetkan rampung 15 April 2023, maka tersisa waktu sekitar tiga bulan.

Adapun penggantian 37 Jembatan CH di Pulau Jawa tersebut harus dilakukan karena rata-rata sudah berusia 40 tahun.

"Jembatan-jembatan tersebut sudah berumur dan saatnya diganti. Dengan begitu, diharapkan kualitasnya lebih baik dari sebelumnya," tutupnya.

Penggantian 37 Jembatan CH tersebut dilaksanakan melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Proyek KPBU penggantian dan/atau duplikasi Jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa meliputi penggantian dan/atau duplikasi terhadap 37 Jembatan CH eksisting dengan jembatan Steel Box Girder, Steel I Girder beserta bangunan pelengkap (termasuk Structural Health Monitoring System/SHMS), serta O&M selama masa layanan.

Proyek ini dilaksanakan oleh PT Baja Titian Utama sebagai Badan Usaha Pelaksana dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) sebagai penjamin.

Masa konsesi proyek ini 12 tahun terdiri dari dua tahun masa konstruksi dan 10 tahun masa layanan.

Pembangunan fisik akan dimulai pada 2022 dan selesai pada 2023. Biaya investasi sebesar Rp 2,199 triliun yang dibiayai oleh Bank Mandiri.

Bentuk KPBU nya yaitu Design-Build-Finance-Operate-Maintenance-Transfer dengan skema pengembalian investasi berupa pembayaran ketersediaan layanan/availability payment.

Jembatan CH mulai dibangun di Indonesia pada pertengahan tahun tujuh puluhan, jembatan tersebut direncanakan mampu memikul 100 persen Beban Standar Bina Marga Tahun 1970.

Jembatan CH direncanakan sedemikian ekonomis sehingga menghasilkan dimensi dari rangka batangnya relatif kecil bila dibandingkan dengan jembatan rangka baja tipe lainnya, seperti rangka baja Belanda, Austria, dan Australia.

Sebanyak 37 jembatan yang akan diganti terletak di Banten sebanyak tiga jembatan, yakni Jembatan Batu Ceper, Cisadane A dan B, serta Tawing I.

Lalu, Jawa Barat 16 jembatan yakni Jembatan Cilamaya, Ciasem III A, Cipangaritan B, Cigadung I B, Karang Sembung, Sigranela B, Kalijaga A, Kanci IB, Citanduy, Ciputra Haji, Cikao A, Cisomang, Cimanuk, Cilutung, Cikeruh, dan Batujajar.

Selanjutnya, Jawa Tengah 10 jembatan yakni Jembatan Tajum II Margasana, Kalibanger A, Wonokerto II A, Jurug B, Pemali Brebes B, Tajum Karang Bawang, Pedes B, Pang I A, dan Juana I.

Kemudian, Jawa Timur sembilan jembatan yaitu Jembatan Jetak, Bandar Ngalim, Ngujang, Munjungan, Teleng, Kangkung, Trisula Lama, Wirolegi, dan Kalitakir.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/01/13/100000121/sebelum-lebaran-perbaikan-jembatan-ch-juwana-pati-ditargetkan-beres

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke