Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jelang Natal-Tahun Baru, HK Pastikan Tak Ada Lubang di Tol Bakter dan Terpeka

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menjelaskan, kedua ruas jalan tol ini menjadi prioritas perseroan.

Hal ini diinformasikan Koentjoro kepada Tim Merapah Trans-Sumatera 2022 Kompas.com, Senin (5/12/2022).

"Pertama, otomatis Bakauheni, yang merupakan titik dari Sumatera dan itu titik acu dari (Pelabuhan) Merak-Bakauheni. Nah, kita siapkan dari Bakauheni sampai Terbanggi Besar sampai Kayu Agung," jelasnya.

Koentjoro menjabarkan, khusus dari Terbanggi Besar-Kayu Agung, Hutama Karya memprioritaskan pemenuhan SPM.

Sebagaimana diketahui, perusahaan mencatatat beberapa keluhan dari masyarakat bahwa ruas tol tersebut bergelombang dan berlubang.

"Kita melakukan perbaikan menyeluruh. Pertama, tidak boleh ada lubang, kedua tidak boleh ada gelombang, maksudnya nilai IRI (International Roughness Index), kekasaran jalan tol tersebut kita minimalkan," kata Koentjoro.

Pembangunan JTTS merupakan penugasan Pemerintah kepada Hutama Karya sejak tahun 2014.

Penugasan ini diberikan melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 100 tahun 2014 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera.

Selanjutnya, diubah melalui Perpres Nomor 117 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 100 tahun 2014 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera.

Kini, perseroan telah membangun JTTS sepanjang 1.066 kilometer. Rinciannya, ruas beroperasi secara penuh 547 kilometer dan masih konstruksi 519 kilometer.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/12/13/060000321/jelang-natal-tahun-baru-hk-pastikan-tak-ada-lubang-di-tol-bakter-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke