Apakah Berinvestasi Properti di Dunia Virtual Menguntungkan?

Mengutip Motley Fool, para investor bahkan mulai bertanya-tanya apakah mereka harus mengalokasikan dana untuk berinvestasi di dunia real estat virtual.

Real estat virtual adalah jenis properti baru yang belum pernah ada sebelumnya. Karena benar-benar baru, mereka yang memiliki properti di dunia digital hanya yang memiliki banyak uang.

Namun, karena real estat metaverse tidak benar-benar nyata meskipun sudah dibeli, masih memberi pertanyaan besar, apakah ini bisa menjadi invesasi yang bernilai untuk jangka panjang?

Beralih ke real estat virtual adalah lompatan yang besar, baik di platform yang Anda pilih maupun dalam konsep metaverse secara keseluruhan.

Metaverse sendiri merupakan kumpulan platform yang memungkinkan para penggunanya untuk berinteraksi secara real time.

Para pengguna Metaverse bahkan memiliki sistem ekonomi lokal, yang memungkinkan mereka untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan obyek dalam platform atau menambang cryptocoin.

Salah satu platform metaverse paling populer adalah The Sand Box, yang merupakan dunia virtual tempat setiap penggunanya bisa membangun apa pun yang dapat mereka bayangkan.

Apa yang diciptakan tersebut kemudian bisa dijual kepada pengguna lain yang ingin memiliki kavling Sandboxing mereka.

Jadi, meskipun platformnya terlihat seperti game, para pengguna bisa melakukan apa pun yang mereka inginkan.

Cukup buat akun dan masuk ke platform Metaverse yang diinginkan untuk bersosialisasi, atau Anda dapat berpartisipasi dalam acara khusus, seperti menghadiri konser.

Harga yang akan Anda bayar untuk sebidang tanah virtual tergantung pada faktor-faktor yang orang gunakan dalam menentukan harga real estate di dunia nyata.

Mulai dari lokasi, ukuran lot, struktur yang ada, dan bersarnya permintaan. Jadi semakin banyak orang yang berminat, maka harga properti virtual pun semakin besar.

Tepatkah Berivestas di Metaverse Sekarang?

Dari data penjualan, terlihat bahwa properti di metaverse dapat memperoleh nilai substansial yang lebih tinggi dari waktu ke waktu.

Properti di metaverse adalah investasi yang luar biasa spekulatif. Mereka yang hendak berinvestasi harus benar-benar percaya bahwa platform ini akan tetap bertahan secara jangka panjang dan menghasilkan keuntungan.

Namun konsep Metaverse masih sangat rentan sehingga para pemainnya harus terus berjuang untuk mendefinisikan diri mereka sendiri dengan cara yang seragam.

Beberapa dari platform Metaverse hampir pasti akan tetap hidup. Tapi mengetahui mana yang akan berhasil dan mana yang akan gagal, belum ada yang bisa memastikan.

Decentraland adalah salah satu platform Metaverse pertama, dan kemungkinan akan tetap berada di pasaran untuk waktu yang lama karena banyak orang yang sudah berinvestasi di sini.

Di sisi lain, platform yang lebih baru seperti The Sandbox sangat populer saat ini, tetapi akan sulit untuk mengetahui apakah kondisnya akan stabil.

Tidak seperti real estat dunia nyata, orang tidak membutuhkan properti virtual untuk bertahan hidup setiap hari. Mereka tidak bergantung padanya untuk menetap atau mendirikan bisnis.

Karena itu, sebelum berinvestasi sebaiknya tahan dana Anda dan perhatikan potensi pasar properti virtual minimal satu tahun mendatang.