Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerajaan Samudera Pasai: Sejarah, Masa Kejayaan, dan Peninggalan

Kompas.com - 21/04/2021, 16:35 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di nusantara yang berkuasa dari abad ke-13 hingga abad ke-16.

Samudera Pasai terletak di pesisir utara Sumatera, lebih tepatnya di Kota Lhokseumawe, Aceh.

Kerajaan Samudera Pasai didirikan oleh Nazimuddin al-Kamil, seorang laksamana dari Mesir.

Nazimuddin kemudian mengangkat Marah Silu sebagai pemimpin pertama Samudera Pasai dengan gelar Sultan Malik Al-Saleh.

Kendati demikian, Marah Silu yang diakui sebagai pendiri dan pemimpin pertama Samudera Pasai.

Sementara raja atau sultan yang berhasil membawa Samudera Pasai pada puncak kejayaan yaitu Sultan Mahmud Malik Az Zahir, yang berkuasa dari tahun 1326-1345.

Bukti keberadaan Kerajaan Samudera Pasai dapat ditemukan dari catatan Marcopolo dan catatan Ibnu Battutah.

Kerajaan Samudera Pasai menjadi pusat perdagangan karena letaknya strategis di dekat Selat Malaka.

Di abad ke-13, Selat Malaka merupakan jalur perdagangan internasional yang dilalui pedagang dari Jazirah Arab, India, dan China.

Baca juga: Sultan Mahmud Malik Az Zahir, Pembawa Kejayaan Samudera Pasai

Sejarah

Dari catatan Ibnu Battutah, dapat dipastikan bahwa Kerajaan Samudera Pasai berdiri lebih awal dibandingkan dinasti Usmani di Turki, kira-kira pada tahun 1297.

Perkiraan tersebut dikuatkan dengan catatan Marcopolo, seorang saudagar dari Venesia, Italia, yang singgah di Samudera Pasai pada 1292.

Marcopolo menerangkan bahwa telah melihat keberadaan kerajaan Islam yang berkembang pada waktu itu, yakni Samudera Pasai dengan ibukota Pasai.

Selain dua catatan tersebut, sejarah Kerajaan Samudera Pasai juga dapat dilacak dari Hikayat Raja Pasai.

Kerajaan Samudera Pasai merupakan gabungan dari dua kerajaan, yakni Samudera dan Pasai.

Penggabungan tersebut dilakukan oleh Marah Silu, raja pertama dengan gelar Sultan Malik Al-Saleh yang memimpin dari tahun 1285-1297.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com