Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabinet Indonesia Bersatu I dan II

Kompas.com - 23/04/2021, 12:48 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabinet Indonesia Bersatu merupakan kabinet pemerintahan yang dibentuk di bawah kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Kabinet Indonesia Bersatu memiliki dua periode, yaitu Kabinet Indonesia Bersatu I dan II.

Presiden SBY dan Wakil Presiden Jusuf Kalla terpilih selama dua periode sebagai pemimpin Indonesia, tahun 2009 sampai 2014. 

Proses Penyusunan

Sewaktu SBY kembali menjabat sebagai Presiden RI, ia kembali memanggil para calon kabinet ke kediamannya di Cikeas, Bogor.

Pemanggilan ini guna melakukan uji kepatutan dan kelayakan serta penandatanganan pakta integritas dan kontrak politik.

Sebagai tambahannya, pada masa penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu II diberlakukan tes kesehatan sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh para calon.

Seluruh calon yang dipanggil dan telah melakukan tes kesehatan akhirnya diangkat menjadi anggota kabinet.

Baca juga: Kabinet Reformasi Pembangunan: Penetapan, Susunan, dan Program Kerja

Kabinet Indonesia Bersatu I

Kabinet Indonesia Bersatu I dibentuk semasa kepresidenan SBY dan Wakil Presiden Jusuf Kalla setelah memenangkan pemilu 2004. 

Kabinet ini dibentuk pada 21 Oktober 2004 dan masa baktinya berakhir pada 20 Oktober 2009, sebelum kembali dilanjutkan. 

Susunan  

  1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Widodo
  2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: 1. Aburizal Bakrie diberhentikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Plt): 2. Sri Mulyani Indrawati 
  3. Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat: 1. Alwi Shihab diberhentikan 2. Aburizal Bakrie 
  4. Sekretaris Negara: 1. Yusril Ihza Mahendra diberhentikan, Menteri Sekretaris Negara: 2. M. Hatta Rajasa
  5. Menteri Dalam Negeri: 1. H. Moh. Ma’ruf, 2. H. Mardiyanto 
  6. Menteri Luar Negeri: Nur Hassan Wirajuda
  7. Menteri Pertahanan: Juwono Sudarsono 
  8. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: 1. Hamid Awaluddin, 2. Andi Mattalatta
  9. Menteri Keuangan: 1. Jusuf Anwar, 2. Sri Mulyani Indrawati 
  10. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Purnomo Yusgiantoro
  11. Menteri Perindustrian: 1. Andung Nitimiharja, 2. Fahmi Idris 
  12. Menteri Perdagangan: Marie Elka Pangestu
  13. Menteri Pertanian: Anton Apriantono
  14. Menteri Kehutanan: H. M.S. Kaban
  15. Menteri Perhubungan: 1. M. Hatta Rajasa, 2. Jusman Syafii Djamal 
  16. Menteri Kelautan dan Perikanan: Freddy Numberi
  17. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi: 1. Fahmi Idris, 2. Erman Suparno
  18. Menteri Pekerjaan Umum: Djoko Kirmanto
  19. Menteri Kesehatan: Fadilah Supari
  20. Menteri Pendidikan Nasional: Bambang Sudibyo
  21. Menteri Sosial: Bachtiar Chamsyah
  22. Menteri Agama: M. Maftuh Basyuni
  23. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata: Jero Wacik
  24. Menteri Negara Riset dan Teknologi: Kusmayanto Kadiman
  25. Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah: Suryadharma Ali
  26. Menteri Negara Lingkungan Hidup: Rachmat Witoelar
  27. Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan: Meutia Farida Hatta Swasono
  28. Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara: Taufik Effendi
  29. Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal: 1. Saifullah Yusuf, 2. Muhammad Lukman Edy
  30. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional: 1. Sri Mulyani Indrawati, 2. Paskah Suzetta 
  31. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara: 1. Sugiharto, 2. Sofyan A. Djalil
  32. Menteri Negara Komunikasi dan Informasi: Sofyan A. Djalil
  33. Menteri Komunikasi dan Informatika: Mohammad NUH
  34. Menteri Negara Perumahan Rakyat: Muhammad Yusuf Asy’ari
  35. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga: Adhyaksa Dault
  36. Jaksa Agung: 1. Abdul Rachman Saleh, 2. Hendarman Supandji
  37. Sekretaris Kabinet: Sudi Silalahi

Baca juga: Kabinet Persatuan Nasional: Latar Belakang, Susunan, dan Program Kerja

Kabinet Indonesia Bersatu II

Kabinet Indonesai Bersatu II masih dipimpin oleh Presiden SBY dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. 

Kabinet ini bertugas sejak 22 Oktober 2009 sampai 20 Oktober 2014. 

Baca juga: Kabinet Ampera I dan II: Susunan, Program Kerja, dan Kejatuhan

Susunan 

  1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Djoko Suyanto
  2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Hatta Rajasa
  3. Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat: H.R. Agung Laksono
  4. Menteri Sekretaris Negara: Sudi Silalahi
  5. Menteri Dalam Negeri: Gamawan Fauzi
  6. Menteri Luar Negeri: Raden Mohammad Marty Muliana Natalegawa
  7. Menteri Pertahanan: Purnomo Yusgiantoro
  8. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Amir Syamsuddin
  9. Menteri Keuangan: Agus D.W. Martowardojo
  10. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Jero Wacik
  11. Menteri Perindustrian: Muhammad Suleman Hidayat
  12. Menteri Perdagangan: Gita Wiryawan
  13. Menteri Pertanian: H. Suswono
  14. Menteri Kehutanan: Zulkifli Hasan
  15. Menteri Perhubungan: EE. Mangindaan
  16. Menteri Kelautan dan Perikanan: Tjiptjip Sutardjo
  17. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi: Muhaimin Iskandar
  18. Menteri Pekerjaan Umum: Djoko Kirmanto
  19. Menteri Kesehatan: Endang Rahayu Sedyaningsih
  20. Menteri Pendidikan Nasional: Muhammad Nuh
  21. Menteri Sosial: Salim Segaf Al-Jufrie 
  22. Menteri Agama: H. Suryadharma Ali
  23. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Mari Elka Pangestu
  24. Menteri Negara Riset dan Teknologi: Gusti Muhammad Hatta
  25. Menteri Negara Koperasi dan UKM: Syariefuddin Hasan
  26. Menteri Negara Lingkungan Hidup: Beerth Kambuaya
  27. Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan: Linda Amalia Sari
  28. Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara: Azwar Abu Bakar
  29. Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal: Ahmad Helmy Faishal Zaini 
  30. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional: Armida Alisjahbana 
  31. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara: Dahlan Iskan
  32. Menteri Negara Komunikasi dan Informasi: Tifatul Sembiring 
  33. Menteri Negara Perumahan Rakyat: Djan Faridz
  34. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga: Andi Alfian Mallarangeng
  35. Jaksa Agung: Basrief Arief
  36. Sekretaris Kabinet: Dipo Alam

Program Kerja 

Pada masa Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla kembali terpilih sebagai pemimpn Indonesia, Presiden telah menetapkan 45 program dalam Program 100 hari Kabinet Indonesia Bersatu II. 

Dari 45 program, telah ditetapkan 15 program pilihan yang menjadi prioritas, yaitu:

Baca juga: Kabinet Dwikora I, II, dan III: Susunan, Kebijakan, Kejatuhan

  1. Pemberantasan Mafia Hukum
  2. Revitalisasi Industri Pertahanan
  3. Penanggulangan Terorisme
  4. Meningkatkan Daya Listrik di Seluruh Indonesia
  5. Meningkatkan Produksi dan Ketahanan Pangan
  6. Revitalisasi Pabik Pupuk dan Gula
  7. Pembenahan Penggunaan Tanah dan Tata Ruang
  8. Membangun Infrastruktur
  9. Meningkatkan Kewirausahaan dan Pengembangan UMKM melalui pengucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR)
  10. Mobilisasi Sumber Pembiayaan di luar APBN/APBD
  11. Mengelola Perubahan Iklim dan Lingkungan Hidup
  12. Reformasi Kesehatan
  13. Reformasi Pendidikan dengan Menyambungkan atau Mencegah mismatch antara SDM yang dihasilkan oleh Lembaga Pendidikan dan Lembaga Pelatihan dengan Keperluan Pasar Tenaga Kerja
  14. Peningkatan Kesiagaan Penanggulangan Bencana
  15. Sinergi Pusat dan Daerah

Referensi: 

  • Susanto, Ready. (2018). Mari Mengenal Kabinet Indonesia. Bandung: PT Dunia Pustaka Jaya. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com