Parapuan.co - Kunyit tak hanya bermanfaat bagi kesehatan tetapi juga bermanfaat bagi kulit.
Pasalnya kunyit mengandung zat aktif bernama kurkumin yang berguna sebagai tonik dan perawatan kecantikan.
Dalam hal kecantikan, kunyit memiliki segudang manfaat.
Dilansir dari Mind Body Green, berikut manfaat kunyit bagi kulit:
Baca juga: Ini Bedanya Pakaian dengan SPF dan UPF yang Bisa Lindungi Radiasi UV
1. Antioksidan
Perlu Kawan Puan catat bahwa radikal bebas bisa menjadi masalah bagi tubuh.
Hal ini dikarenakan radikal bebas yang merupakan molekuk tidak stabil bisa membahayakan tubuh dan ketika merajalela mampu menyebabkan stres oksidatif.
Sebelum risiko tersebut terjadi maka tangani dengan kunyit karena bisa meningkatkan kapasitas antioksidan alami tubuh.
Alhasil sistem pertahanan tubuh semakin meningkat dan tahan terhadap kerusakan akibat radikal bebas.
2.Mencerahkan kulit
Kunyit mampu mencerahkan kulit dan menghilangkan bintik hitam.
Hal itu dikarenakan kunyit memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Dua kandungan tersebut baik untuk mengatasi hiperpigmentasi atau peradangan pada kulit.
3. Merelaksasi kulit dan menyembuhkan luka
Menurut penelitian yang berjudul Potential of Curcumin in Skin Disorders, kunyit ternyata juga bisa merelaksasi kulit.
Penelitian tersebut mengungkap bahwa kunyit dapat mengobati kondisi kulit tertentu, seperti eksim dan psoriasis.
Selain itu, kunyit juga berkhasiat untuk menyembuhkan luka karena mengandung kurkumin.
Kurkumin pada kunyit mampu mengurangi peradangan dan menetralkan oksidasi, yang memungkinkan kulit untuk memperbaiki dirinya sendiri dalam waktu yang lebih cepat.
Baca Juga: Ini Bedanya Blue Beauty dan Green Beauty yang Lebih Ramah Lingkungan
4. Mengatasi kulit berjerawat
Antimikroba yang terkandung dalam kunyit dapat menyeimbangkan bakteri baik dan bakteri jahat pada kulit sehingga mampu mengatasi jerawat.
Tapi untuk menghilangkan jerawat tak cukup dengan kunyit saja.
Kawan Puan perlu menjaga pola makan dan tetap berolahraga.
5. Anti-inflamasi
Kunyit juga mampu mengatasi peradangan pada kulit seperti eksim, rosacea, jerawat, garis, dan kerutan.
Kandungan yang terkandung mampu menghambat produksi gen pro-inflmasi untuk menghalangi terjadinya peradangan, sehingga kulit pun akan lebih terlindungi.
(*)