Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan Komnas Perempuan Soal Istilah Turun Mesin: Termasuk Kekerasan pada Perempuan!

Kompas.com - 12/06/2021, 17:30 WIB
Editor Arintya

Parapuan.co – Kawan Puan, baru-baru ini ucapan seorang ulama berinisial AG menjadi perhatian publik.

Pasalnya ulama tersebut mengatakan bahwa istri nya sudah 'turun mesin'.

Istilah ini sendiri dimaksudkan bagi perempuan yang sudah mengalami proses kehamilan dan persalinan.

Seperti diketahui, AG mengatakan bahwa istrinya sudah turun mesin (melahirkan) sebanyak tujuh kali.

Penyebutan istri yang melahirkan dengan istilah turun mesin ternyata termasuk kekerasan verbal pada perempuan.

Tentunya keadaan ini juga membawa pengaruh pada kesehatan mental dan psikis perempuan korban kekerasan.

Baca Juga: Cinta Laura Buka Suara Soal Kekerasan pada Perempuan, Begini Cara Lapornya

Tanggapan Komnas Perempuan

Meskipun belum diketahui apa maksud ucapan AG, Komnas Perempuan mengatakan bahwa hal tersebut termasuk dalam tindakan peyoratif, yaitu sikap yang merendahkan, menghina atau mencemooh.

Istilah ini erat dengan cara pandang yang seksis, yaitu merendahkan harkat kemanusiaan berdasarkan jenis kelamin.

Ini juga menunjukan cara pandang yang menempatkan perempuan sebagai obyek seksual saja.

Dalam hal ini, citra tentang keperawanan dan elastisitas kelamin perempuan hanya dikaitkan dengan kepuasan atau kenikmatan laki-laki dalam berhubungan seksual.

Dengan demikian, istilah 'turun mesin' merupakan bentuk kekerasan verbal atau simbolik terhadap perempuan yang berdampak pada keadaan psikologis seorang perempuan.

Terkait polemik ini, Komnas Perempuan mengimbau semua pihak, khususnya pejabat publik, pesohor dan pemuka atau tokoh masyarakat, untuk menghindari kekerasan psikis atau kekerasan verbal atau simbolik dan pelecehan seksual kepada perempuan, serta turut mendukung pemulihan korban.

Baca Juga: Menyuarakan Kekerasan Seksual Sama dengan Meneguhkan Keadilan bagi Korban

“Turun mesin merupakan bentuk kekerasan verbal atau simbolik terhadap perempuan yang berdampak psikologis yang negatif terhadap perempuan,” tulis Komnas Perempuan seperti yang dilansir dari Komnasperempuan.go.id.

Ajakan Komnas Perempuan Kurangi Kekerasan Verbal

Komnas perempuan juga mengatakan bahwa istilah 'turun mesin' bukanlah hal yang dapat menunjukan perasaan cinta dan kasih sayang kepada pasangannya.

Penggunaan ejekan atau makian yang seksis adalah bagian dari kekerasan psikis atau verbal dan merupakan salah satu bentuk kekerasan berbasis gender terhadap perempuan.

Hal ini pun akan menimbulkan trauma psikis terhadap korban yang berkepanjangan.

Maka dari itu, Komnas Perempuan mengajak semua pihak untuk memberikan perhatian, penguatan dan dukungan bagi pemulihan korban.

Dengan adanya permasalahan ini, penanganan yang komprehensif merupakan langkah penting dalam memastikan pemenuhan hak konstitusional, khususnya perlindungan diri, kehormatan dan martabat (Pasal 28 G Ayat 1) dan bebas dari diskriminasi (Pasal 28 I Ayat 2).

Baca Juga: KemenPPPA Luncurkan Hotline Pengaduan untuk Anak dan Perempuan

Kawan Puan, itulah tanggapan Komnas Perempuan terkait istilah turun mesin yang baru-baru ini viral.

Mari sama-sama kita kawal, agar penggunaan istilah ini maupun istilah sejenis tak lagi menjadi alat untuk melanggengkan aksi kekerasa pada perempuan! (*)

Sumber

Terkini Lainnya

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com