KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, masih belum menemukan sesuatu istimewa dari motor Honda RC213V yang ia tunggangi jelang hari kedua MotoGP Thailand 2023, Sabtu (28/10/2023).
Marc Marquez sebenarnya hanya terpaut 0,369 detik dari catatan waktu Jorge Martin (Pramac Racing) yang memuncaki sesi latihan pada Jumat.
Namun, torehan tersebut tak cukup untuk membawanya ke Kualifikasi 2 (Q2) karena ia masih belum menduduki peringkat 10 besar.
Catatan waktunya hanya terpaut 0,065 detik dari Augusto Fernandez (GASGAS Racing) di peringkat ke-10.
"Saya tak frustrasi. Melaju ke Q2 memang target yang sangatlah optimistis dan kami tak bisa menemukan tambahan 0,060 detik tersebut," ujar Marquez dikutip dari Motociclismo.
Baca juga: Jadwal MotoGP Thailand 2023, Optimisme Martin dan Quartararo
"Jadi, kita akan coba lagi walau sulit."
Marquez pun mengaku bahwa ia kecewa karena motornya masih kurang akselerasi.
"Kami kekurangan torsi ketika memakai ban baru," lanjut Marquez.
"Oleh karena itu saya sedikit, tidak kecewa, tetapi frustrasi karena rasanya tidak seperti menggunakan ban baru."
"Di beberapa titik, motor ini lemah."
Oleh karena itu, Marquez pun mengakui bahwa motornya masih jauh dari bisa bersaing dengan para pebalap tercepat di lintasan nanti.
"Kami masih jauh. Kami masih sangat jauh dan sirkuit ini menyulitkan kami," ujarnya.
"Kami tak punya kecepatan. Mungkin akan ketat di puncak, mungkin. Namun, kami akan jauh dari sana."
Baca juga: Sprint Race MotoGP Australia 2023 Dibatalkan karena Cuaca Buruk
Marquez sendiri mengalami insiden pada sesi latihan tersebut saat kepingan dari sayap ban depan Jorge Martin, yang tampaknya lepas setelah ia melewati kerb, mengenai sang rider di pundak.
A bizarre incident during #MotoGP practice! ???? @88jorgemartin's front wheel wing came off his bike and hit @marcmarquez93 in the shoulder! ????#ThaiGP ???????? pic.twitter.com/9SvlfZmWQ2
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 27, 2023
Marquez sempat terhentak dan memegangi pundak kanannya tersebut.