Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin seperti Marquez dan Rossi, Fabio Quartararo Mulai Ragu dengan Yamaha

Kompas.com - 06/04/2022, 09:45 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Penampilan mengecewakan Fabio Quartararo pada ajang MotoGP Argentina, 3 April 2022, kembali menekankan kelemahan performa Yamaha M1 musim ini.

Memulai balapan di Sirkuit Termas De Rio Hondo dari peringkat keenam, Fabio Quartararo langsung kehilangan ritme balap dan terlempar dari 10 besar grid.

Ia akhirnya finis peringkat ke-13 dengan tertinggal 10,215 detik di belakang Aleix Espargaro sang pemenang balapan.

Top speed motornya yang 325 km/jam juga terpaut cukup jauh dari Aprilia milik Espargaro (337 km/jam).

Seusai balapan, Fabio Quartararo mengatakan dua isu utama menjadi masalah: Pertama adalah kecepatan maksimal dan cengkeraman roda belakang.

"Kita semua sudah tahu soal top speed tetapi cengkeraman belakang benar-benar konyol," ujar Quartararo seperti dikutip dari Corsedimoto.

"Saya kehilangan posisi dan melihat rider-rider lain berakselerasi di tempat-tempat seperti Tikungan 6 yang benar-benar hanya soal membuka gas dan mengangkat motor. Ini murni cengkeraman."

Baca juga: Fabio Quartararo Ungkap Faktor Kegagalan di MotoGP Argentina

"Sangat frustrasi dan lap-lap awal sungguh mimpi buruk."

Hal serupa juga menimpa rekan setimnya, Franco Morbidelli yang melorot dari peringkat ke-15 dan ke-20.

Quartararo pun menyinggung keunggulan para kompetitor dibanding Yamaha.

"Kami kehilangan banyak waktu pada awal-awal, mereka bisa punya cengkeraman tambahan yang membuatnya bisa melewati kami, walau ritme balap mereka tak lebih cepat," lanjutnya.

Kegalauan sang juara dunia pun menjadi santapan bagi tim-tim lain. Menurut Corsedimoto, beberapa pabrikan lain telah mulai melirik pebalap yang akan berusia 23 tahun tersebut.

Apalagi, ia telah mengutarakan dirinya ingin terus mengincar gelar juara dunia seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo melaju di pitlane saat sesi latihan bebas 4 (FP4) MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022). Quartararo merebut pole position dan berhak start terdepan pada balapan MotoGP seri kedua 2022 di hari Minggu (20/3) setelah mencatatkan waktu tercepat 1 menit 31,067 detik diikuti dua pembalap Pramac Racing Jorge Martin dan Johann Zarco.ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo melaju di pitlane saat sesi latihan bebas 4 (FP4) MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022). Quartararo merebut pole position dan berhak start terdepan pada balapan MotoGP seri kedua 2022 di hari Minggu (20/3) setelah mencatatkan waktu tercepat 1 menit 31,067 detik diikuti dua pembalap Pramac Racing Jorge Martin dan Johann Zarco.

"Tujuan saya adalah menjadi nomor satu," ujar penggemar Juventus itu kepada As.

"Saya tak ingin hanya sekali menjadi juara dunia, saya ingin menjadi juara sebanyak mungkin."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com