Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Pengisi Podium MotoGP Argentina 2022: Pecco, Quartararo, dan Rins

Kompas.com - 02/04/2022, 22:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Marca

KOMPAS.com - Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo, dan Alex Rins, diprediksi bakal naik podium MotoGP Argentina 2022.

MotoGP Argentina 2022 adalah seri ketiga dalam Kejuaraan Dunia 2022. Digelar setelah MotoGP Qatar dan MotoGP Mandalika.

Sejatinya, rangkaian seri MotoGP Argentina 2022 dimulai pada Jumat (1/4/2022) di Sirkuit Termas de Rio Hondo.

Namun, jadwal MotoGP Argentina mengalami perubahan karena terlambatnya pesawat kargo yang membawa logistik balapan.

Baca juga: MotoGP Argentina: Luca Marini Serasa Tak Punya Apa-apa, Baju Balap pun Jamuran

MotoGP Argentina baru akan dimulai pada Sabtu (2/4/2022) dengan agenda latihan bebas alias free practice (FP) 1 dan 2, serta kualifikasi.

Adapun sesi balapan MotoGP Argentina akan start pada Minggu sore waktu setempat atau Senin (4/4/2022) dini hari WIB.

Menjelang rangkaian MotoGP Argentina, juara GP500 1999 Alex Criville memberi prediksi soal siapa yang akan naik podium.

Criville melihat ada tiga pebalap dari pabrikan berbeda yang berpeluang mengisi posisi tiga besar di akhir balapan.

Baca juga: MotoGP Argentina: Nakagami Bisa Ikut Balapan, Marc Marquez...

Tanpa menyebut posisi, Criville memprediksi Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), dan Alex Rins (Suzuki Ecstar), akan berdiri di podium MotoGP Argentina.

"Pada posisi podium GP Argentina, Ducati harus ada di tempat itu. Pecco Bagnaia harus bangun dan mengeluarkan potensi penuh darinya," kata Criville, dikutip dari Marca, Sabtu (2/4/2022).

"Fabio Quartararo akan berada di situ dan saya pikir juga akan ada pebalap Suzuki, misalnya Alex Rins," tutur Criville menambahkan.

Dari tiga nama jagoan Alex Criville, hanya satu yang sudah berpengalaman naik podium pada MotoGP 2022, yakni Quartararo.

Baca juga: Tim VR46 dan Gresini Jadi Korban Paling Sial Jelang MotoGP Argentina

El Diablo - julukan Quartararo - finis kedua pada seri sebelumnya, MotoGP Mandalika, lebih baik dari prestasinya pada MotoGP Qatar (finis kesembilan).

Kemudian, Alex Rins belum pernah mencapai tiga besar dari dua balapan musim ini. Catatan terbaiknya adalah finis kelima pada MotoGP Mandalika.

Sementara itu, Francesco "Pecco" Bagnaia malah sedang terpuruk. 

Setelah gagal finis pada seri pembuka di Qatar, murid Valentino Rossi itu hanya bisa menyelesaikan balapan MotoGP Mandalika di urutan ke-15.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com