Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat Tanah Air Puji Langkah Cepat untuk Benahi Sirkuit Mandalika

Kompas.com - 16/02/2022, 13:27 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Langkah cepat tiga pihak, yaitu FIM, Dorna, dan ITDC, dalam mengatasi problem terhadap sebagian lintasan Sirkuit Mandalika mendapat pujian dari pengamat otomotif Tanah Air, Arief Kurniawan.

Sebagian Sirkuit Mandalika akan menjalani resurfacing (pengaspalan ulang permukaan lintasan) jelang pergelaran MotoGP 2022 pada akhir pekan 18-20 Maret 2022.

Sebelumnya, Indonesia Tourism Development Coporation (ITDC) sebagai pengembang Sirkuit Mandalika dan Dorna Sports selaku penyelenggara Kejuaraan Dunia MotoGP mengatakan, isu utama lintasan Mandalika saat tes pramusim MotoGP akhir pekan lalu adalah perihal kebersihan dan kurangnya grip lintasan.

Mereka mengutarakan tak ada masalah dengan sirkuit walau beberapa rider mengeluhkan kondisi beberapa bagian lintasan yang kotor, berkerikil, dan berlumpur.

Akan tetapi, Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) selaku pihak yang melakukan uji kelayakan (homologasi) Sirkuit Mandalika kemudian menilai bahwa sebagian lintasan perlu dibenahi sebelum menggelar MotoGP Mandalika.

Baca juga: Sisi Lain Marshal Wanita di Sirkuit Mandalika: Rumah Digusur, Menangis Saat Bertugas, hingga Kesan Bertemu Marquez

Pembenahan di area sebelum Tikungan 17 hingga setelah Tikungan 5 ini dilakukan demi keamanan dan keselamatan para rider.

Hal tersebut diumumkan lewat siaran pers pada Selasa (15/2/2022). Pada rilis tersebut, FIM memastikan bahwa pengerjaan telah bergulir untuk membenahi lintasan dan ditargetkan selesai tujuh hari sebelum pagelaran MotoGP Mandalika.

"Pemilik sirkuit ITDC telah sepakat dengan penilaian dan permintaan FIM," tulis pernyataan resmi MotoGP. "Hal tersebut menunjukkan tingkat dukungan dan komitmen tinggi terhadap olahraga ini."

"Semua pihak telah bereaksi cepat dan pekerjaan untuk pengembangan ini telah bergulir, termasuk pengaspalan ulang permukaan lintasan."

Harus belajar dari FIM, Dorna, dan ITDC

Pengamat otomotif Tanah Air, Arief Kurniawan, memuji semua pihak setelah mereka bergerak cepat untuk menangani isu yang sempat dilaporkan oleh media-media Eropa tersebut.

Menurutnya, cara bekerja seperti inilah yang akan membuat pergelaran MotoGP Indonesia sukses.

"Kita bisa belajar dari cara FIM, Dorna, dan ITDC mengatasi permasalahan," ujar Arief Kurniawan kepada Kompas.com pada Rabu (16/2/2022).

"Mereka tidak langsung tuding, tetapi mengambil konsensus atau keputusan bersama dan langsung dikerjakan."

"Kita harus belajar dari mereka."

Halaman:
Baca tentang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com