Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Marc Marquez Ketika Valentino Rossi Tak Mau Memaafkannya

Kompas.com - 20/02/2021, 17:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) dengan tegas menyatakan tak bisa memaafkan Marc Marquez pada insiden MotoGP Sepang 2015.

Insiden MotoGP Sepang pada musim 2015 merupakan puncak dari perselisihan Rossi dengan Marquez selama satu musim tersebut.

Mereka kerap melontarkan pernyataan-pernyataan sindiran sekaligus aksi "senggol-menyenggol" di trek.

Kemudian pada MotoGP Sepang 2015, tepatnya lap ketujuh, Rossi dan Marquez duel di trek. Keduanya bersenggolan dan membuat The Baby Alien terjatuh.

Sementara The Doctor, julukan Rossi, mampu finis dan naik podium di urutan ketiga.

Baca juga: Marc Marquez Cedera, Ibu Valentino Rossi Ikut Menderita

Usai balapan, Rossi mendapat hukuman ari Dorna dan Federasi Motor Internasional (FIM), yakni harus memulai balapan dari posisi paling belakang pada lomba putaran terakhir di Valencia.

Sanksi tersebut membuat Rossi tak bisa menjegal rekannya sendiri, Jorge Lorenzo, dalam mengejar gelar juara MotoGP 2015.

"Apa yang dia (Marc Marquez) lakukan pada saya tidak bisa dimaafkan," ungkap Valentino Rossi dikutip Marca.

"Ketika saya mengingat kembali hari-hari itu, saya memiliki perasaan yang sama seperti saat itu. Dan sudah enam tahun," jelasnya.

Baca juga: Catat! Ini Tanggal Peluncuran Tim Baru Valentino Rossi untuk MotoGP 2021

Lebih lanjut, Rossi mengatakan bahwa Marc Marquez menabrak kakinya dengan handlebar.

"Pada saat itu saya ingin mengatakan kepada Marc Marquez, 'apa yang kau lakukan?'. Saya tidak membuatnya jatuh dan saya tidak menendangnya," kata Valentino Rossi dikutip Corsedimoto.

"Dia menabrak kaki saya dengan handlebar dan itulah yang menyebabkan dirinya jatuh," ujar dia melanjutkan.

Masih melansir Corsedimoto, Marc Marquez menyatakan tak bersalah.

The Baby Alien, julukan Marc Marquez, merasa Valentino Rossi pantas diganjar hukuman dari FIM karena ulahnya sendiri.

Baca juga: Pamer Motor Baru, Alex Marquez Tak Sabar Balapan di Indonesia

"Valentino adalah pembalap nomor satu dalam hal 'perang mata-mata'. Tapi kali ini saya terkejut dengan kata-katanya," kata Marquez dikutip Corsedimoto.

"Saya melihat sendiri bagaimana dia menendang, dengan itu dia memblokir rem depan saya dan pada akhirnya saya jatuh," jelas rider Repsol Honda tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com