Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada yang Tak Rela Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP Tanpa Kehadiran Fans

Kompas.com - 17/02/2021, 19:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Mantan pebalap Fonsi Nieto berharap Valentino Rossi baru akan pensiun dari MotoGP apabila fans sudah kembali.

MotoGP 2021 akan menjadi tahun ke-22 bagi Valentino Rossi berlaga di kelas premier.

Untuk Kejuaraan Dunia MotoGP 2021, Rossi yang kini berusia 42 tahun akan menjalani balapan bersama tim satelit, Petronas Yamaha SRT.

Petronas Yamaha SRT diketahui mengontrak Rossi untuk satu tahun saja.

Hal tersebut membuat masa depan Rossi pada MotoGP 2022 menjadi misteri, apakah akan terus membalap atau memilih pensiun.

Baca juga: Depak Dirinya Terlalu Awal, Valentino Rossi Sebut Yamaha Lakukan Kesalahan

Terkait masa depan Valentino Rossi, Fonsi Nieto berharap pebalap asal Italia itu akan terus melanjutkan kariernya di MotoGP.

"Saya tidak tahu harus berkata apa tentang Valentino. Saya hanya bisa angkat topi untuknya dan berharap dia melanjutkan (balapan) untuk waktu yang lama," kata Nieto, dikutip KOMPAS.com dari Corsedimoto, Rabu (17/2/2021).

Nieto menambahkan, ia tidak ingin Rossi pensiun dari MotoGP dengan kondisi seperti saat ini di mana fans tidak bisa hadir langsung menyaksikan balapan karena pandemi Covid-19.

"Satu-satunya hal yang akan saya sukai adalah, ketika dia pensiun, ada penonton di tribune. Saya tidak ingin dia pergi dengan tribune kosong seperti sekarang," ucap Nieto.

Baca juga: Yamaha Resmi Luncurkan Tim untuk MotoGP 2021, Era Baru Tanpa Valentino Rossi

Menurut Nieto, pebalap sehebat Valentino Rossi layak mendapatkan penghormatan dari fans ketika ia pensiun dari MotoGP.

"Valentino pantas mendapatkan penghormatan selama satu musim penuh dari para penggemar agar mereka bisa menyapanya," ujar mantan pebalap Kawasaki dan Aprilia tersebut.

"Itu akan cukup bagi saya, dan sangat menyenangkan," imbuh Nieto.

Baca juga: Andrea Dovizioso Akui Muak dengan Yamaha, Seret Nama Valentino Rossi

Valentino Rossi naik kelas ke MotoGP pada 2000 saat masih bernama GP500. Hingga kini, ia telah melakoni 414 balapan dengan 115 kemenangan dan 235 kali naik podium.

Pebalap kelahiran Urbino itu mengoleksi tujuh gelar juara dunia MotoGP yang ia raih pada 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, dan 2009.

Namun, dalam kurun waktu tiga musim terakhir, prestasi Valentino Rossi terus mengalami penurunan.

Pada MotoGP 2020, Rossi hanya sanggup menempati peringkat ke-15 klasemen pebalap berbekal raihan 66 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com