Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permintaan Khusus Valentino Rossi ke Yamaha untuk MotoGP 2021

Kompas.com - 22/01/2021, 20:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Valentino Rossi memiliki satu permintaan khusus kepada Yamaha untuk MotoGP 2021. Apa itu?

Valentino Rossi tak bisa berbicara banyak pada MotoGP 2020. Dia hanya finis di peringkat ke-15 klasemen akhir pebalap.

Rossi memang kerap mengalami banyak masalah musim lalu, sehingga dia tertinggal begitu jauh dari pebalap-pebalap lainnya.

Berbagai keluhan telah diutarakan The Doctor kepada Yamaha untuk membenahi moto YZR-M1, terutama soal kecepatan dan cengkeraman ban belakang.

Baca juga: Bos Valentino Rossi: Marc Marquez Alien, tetapi Tidak di Jerez

Perbaikan dalam pengembangan motor M1 menjadi harapan Rossi agar Yamaha bisa kembali bersaing dalam perburuan gelar musim depan.

Pebalap berusia 41 tahun itu meminta agar Yamaha lebih serius lagi menjalankan program penguji.

Pergantian dari Jorge Lorenzo ke Cal Crutchlow yang dilakukan Yamaha disebut Rossi tidak akan berpengaruh apabila program pengujian mereka masih tidak jelas.

"Masalah terbesar adalah mereka hanya melakukannya di Jepang, saya pernah berada di sana, itu tidak relevan dengan trek Eropa," kata Rossi, seperti dilansir dari Corsedimoto, Jumat (22/1/2021).

Baca juga: Harapan Besar Petronas Yamaha SRT terhadap Rossi dan Morbidelli pada MotoGP 2021

"Jika Cal Crutchlow termotivasi, dia bisa membawa motor itu sampai batasnya. Namun, lebih dari sekadar pembalap penguji, tim penguji membutuhkan program serius," imbuhnya.

Seperti yang diketahui, pabrikan Iwata kurang aktif dalam melakukan uji coba pada 2020 meski telah merekrut Jorge Lorenzo sebagai pebalap penguji.

Situasi Yamaha bersama Lorenzo sebenarnya kurang ideal lantaran krisis Covid-19 yang menimpa seluruh dunia.

Akan tetapi, sementara pabrikan lain masih menyempatkan agenda uji coba, Yamaha membuat Lorenzo menganggur sebelum tes di Portimao pada Oktober tahun lalu.

Baca juga: Ikut Balapan12 Jam, Valentino Rossi dan Adiknya Naik Podium

Sementara itu, soal MotoGP 2021, Rossi berharap bisa berlomba di sirkuit yang lebih beragam alih-alih melakoni dua balapan beruntun di trek yang sama seperti musim lalu.

"Kuncinya adalah balapan di Eropa pada tanggal-tanggal klasik, Jerez pada bulan Mei, Catalunya pada bulan Juni," kata Rossi menjelaskan.

"Saya harap setidaknya balapan Eropa akan mengambil lebih banyak tempat lagi dan berlangsung pada waktu yang semestinya," imbuhnya. (Agung Kurniawan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com