KOMPAS.com - MotoGP 2021 tidak saja menghadirkan perpindahan besar pebalap ke pabrikan baru, tetapi juga pergantian kursi yang terjadi di pit.
Tercatat, sejauh ini sudah ada 10 kepala kru yang menemukan tempat baru dengan atau tanpa pebalap mereka.
Rider anyar Ducati, Jack Miller dan Francesco "Pecco" Bagnaia, akan bersama kepala teknisi mereka sebelumnya, yakni Cristhian Pupulin dan Christian Gabarrini.
Kepala kru lama Andrea Dovizioso, Andrea Giribuola, akan mendampingi pendatang baru Enea Bastianini di Esponsorama.
Baca juga: Penyebab Kegagalan Valentino Rossi pada MotoGP 2020
Di sisi Ducati lainnya, ada saudara laki-laki Valentino Rossi, Luca Marini, yang akan ditangani Luca Ferracioli.
Adapun Valentino Rossi, bersama Petronas Yamaha SRT, akan bekerja sama dengan kepala kru David Munoz.
Rekan setim Rossi, Franco Morbidelli, di bawah arahan Ramon Forcada Enea.
Lalu, Marco Rigamonti berganti ke Pramac dengan Johann Zarco.
Sementara itu, Daniele Romagnoli tidak mengikuti Danilo Petrucci ke KTM. Ia akan bekerja sama dengan pendatang baru kelas berikutnya, Jorge Martin.
Petrucci di Tech3 akan bersama Sergio Verbena sebagai kepala teknisi baru. Sebab, Brad Binder menginginkan pergantian personel di pit.
Di Red Bull KTM, Miguel Oliveira mengambil alih Paul Trevathan yang berpengalaman bersama Pol Espargaro.
Baca juga: Walau Terpuruk pada 2020, Valentino Rossi Tetap Jadi Panutan Pebalap Muda
Kemudian, Pol Espargaro yang hengkang ke Repsol Honda akan bekerja sama dengan Ramon Aurin.
Alex Marquez akan menjalani musim MotoGP keduanya di LCR dengan kepala kru lama Cal Crutchlow. Ia juga akan didukung oleh teknisi berpengalaman Christophe "Beefy" Bourguignon.
Di sisi lain, Yamaha "pergi" dengan arah yang berbeda. Diego Gubellini dan David Munoz bertukar tempat, seperti yang dilakukan Fabio Quartararo dan Valentino Rossi.
Kerja sama antara pebalap dan kepala kru pun akan terus berlanjut meski berada di garasi yang berbeda. (Delia Mustikasari)