KOMPAS.com - MotoGP 2020 berakhir tak menyenangkan untuk Valentino Rossi. Namun, Rossi dinilai seharusnya mampu melalui 2020 dengan gemilang dan bersaing memperebutkan gelar.
Musim 2020 seharusnya menjadi kans apik Valentino Rossi untuk bersinar. Hal itu diungkapkan oleh Carlos Checa eks pebalap MotoGP yang juga pernah terjun di ajang Superbike.
Lantas apa hambatan yang menutup pintu Valentino Rossi untuk mengakhiri musim balap MotoGP 2020 dengan gemilang?
“Hasrat untuk menang atau meraih hasil bagus membuatnya melakukan sejumlah kesalahan. Pikirkanlah hal itu, musim ini bisa saja menjadi miliknya sebab dia biasanya selalu konsisten meraih hasil,” kata Checa yang pernah satu tim dengan Rossi di Yamaha pada 2004.
“Namun, kenyataan musim ini berkata sebaliknya. Musim MotoGP 2020 seharusnya menjadi salah satu kesempatan baginya untuk bersaing memperebutkan gelar juara,” tutur Checa menambahkan.
Baca juga: Joan Mir: Valentino Rossi adalah Orang Tua yang Keterlaluan
Perkataan Checa ada benarnya. Kesalahan demi kesalahan menghambat laju poin milik Valentino Rossi.
Pada MotoGP 2020, Valentino Rossi bahkan terjungkal dalam tiga seri balapan beruntun di Misano, Barcelona, dan Le Mans.
Musim pun berlalu tanpa satu kemenangan pun di tangan Rossi. Sang pebalap kelahiran Urbino itu hanya bertengger di urutan ke-15 klasemen dengan raihan 66 poin.
Thanks @YamahaMotoGP for 15 unforgettable years. Was really funny, I enjoyed a lot every moments. We were a great team.
— Valentino Rossi (@ValeYellow46) November 25, 2020
???? @GigiSoldano @FAlex79 pic.twitter.com/owt0xquQPN
Rata-rata poin per seri milik Rossi hanya 4,7 dari angka maksimal 25. Musim MotoGP 2020 pun menjadi yang terjelek di sepanjang karier balap Rossi.
Selalu ada pelangi, di setiap badai keji. Checa pun meyakini bahwa karier Rossi belum tamat.
Kepindahan ke tim satelit, Petronas Yamaha SRT, justru bisa membuka kesempatan Rossi untuk bangkit.
Baca juga: Valentino Rossi Masih Balapan di MotoGP 2021, Joan Mir: Dia Orang Aneh
“Saya rasa kepindahan ke Petronas bisa membuat prestasi Valentino meningkat. Sebab, hal itu dapat melepas sedikit beban di pundaknya,” ujar Checa.
“Musim lalu Rossi melakukan beberapa kesalahan dan dia akan berupaya menebusnya,” kata Checa lagi.
Membalap untuk tim satelit memilki keuntungan tersendiri. Rossi disebut bisa lebih fokus kepada balapan karena tak dibebani dengan banyak tugas melakukan tes layaknya pebalap tim pabrikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.