Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Pebalap Baru Ducati Bisa Pelajari Data Milik Francesco Bagnaia

Kompas.com - 14/12/2020, 21:20 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ducati menambahkan tiga pebalap debutan yang kesemuanya naik kelas dari kelas Moto2 menuju pentas MotoGP pada musim depan.

Ketiganya adalah Jorge Martin di tim Pramac Racing, serta Luca Marini dan Enea Bastianini yang akan turun berseragam Esponsorama Racing mulai musim 2021 nanti.

Menyambut promosi ketiganya, pebalap tim pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia, memberikan petunjuk bagaimana mereka harus beradaptasi dengan motor baru di kelas lebih tinggi.

Pecco, panggilan Bagnaia, mengungkap pentingnya melihat data telemetri serta mempelajari penampilan pebalap lain, sebelum belajar mengendalikan kekuatan motor Ducati di lintasan.

Baca juga: Jelang MotoGP 2021, Joan Mir Tak Sabar Menghadapi Marc Marquez

"Kita memiliki kesempatan untuk melihat pendekatan pebalap lain bersama motornya, hal itu baik untuk para debutan. Saya sendiri merasakan sensasi bagus dengan grip ban depan pada awal musim, " kata Pecco seperti dilansir KOMPAS.com dari Tuttomotori.

"Pebalap lain mungkin memahami apa yang saya lakukan, sementara di Valencia saya melihat data milik Jack Miller untuk mempelajari apa yang ia lakukan," ujarnya lagi.

Pebalap asal Italia itu sendiri mendapat kesempatan tampil bersama tim pabrikan Ducati mulai musim depan usai promosi dari tim Pramac Racing.

Sehingga ia dapat memahami bagaimana catatan performanya selama ajang MotoGP 2020 dapat membantu ketiga debutan itu untuk beradaptasi dengan motor Desmosedici.

"Langkah pertama adalah mempelajari fase pengereman, karena mereka melakukannya dengan cara yang sama sekali berbeda saat turun di kelas Moto2," ujar Pecco.

"Berbekal data dari semua pebalap Ducati, para debutan akan mampu melakukan hal tersebut dengan baik," ucap rider 23 tahun itu menambahkan.

Baca juga: Valentino Rossi Alami Musim Terburuk di MotoGP, Yamaha Menyesal

Ducati bersiap menurunkan enam motor dengan tiga tim berbeda, saat berlaga di ajang MotoGP 2021 mendatang.

Tim pabrikan Ducati dan Pramac Racing akan menggunakan spesifikasi Desmosedici GP21, sedangkan unit Desmosedici GP20 akan dipakai tim Esponsorama Racing.

Pabrikan asal Borgo Panigale, Italia itu menggunakan versi berbeda di musim depan untuk menilai seberapa jauh evolusi dari dapur pacu Desmosedici GP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com