KOMPAS.com - Cedera berkepanjangan memaksa pebalap asal Malaysia, Khairul Idham Pawi, pensiun dini dari ajang balap motor.
Keputusan tersebut seiring dengan tidak diperpanjangnya kontrak Pawi oleh tim asal negeri jiran, Petronas Sprinta Racing.
Faktor performa mengecewakan Pawi sepanjang musim lalu juga menjadi pertimbangan tim mengakhiri ikatan kerja tersebut.
Pada balapan terakhir, Pawi hanya mampu mencatatkan finis di posisi ke-19. Balapan GP Perancis di Le Mans itu sebagai raihan terbaiknya.
"Saya sudah memikirkannya sejak lama, dengan hasil yang tidak memuaskan pada musim ini, alangkah baiknya jika saya pensiun," ujar Khairul Idham Pawi seperti dilansir dari Bolasport.
Baca juga: Nasib Marc Marquez Tak Menentu, Eks Pebalap MotoGP: Dia Tak Akan Sekencang Dulu
Masalah cedera menahun bahkan membuat pebalap 22 tahun sempat menjalani prosedur amputasi pada jari manis, yang dianggap menghalangi dirinya meraih hasil baik saat turun di lintasan.
Pawi menyebut sudah memiliki rencana jangka pendek untuk mengisi waktu luang selepas gantung helm.
Kegiatan tersebut dianggapnya dapat melupakan hasil buruk pada musim terakhirnya berkarier di dunia balap.
"Saya ingin fokus beternak dan memotong rumput, saya ingin melakukan hal-hal yang membuat saya lebih bahagia. Saya tidak ingin terlibat dengan dunia otomotif lagi," katanya.
Aksi pemuda kelahiran Perak, Malaysia ini sejatinya pernah menarik perhatian saat berlaga di kelas Moto3 pada 2016 lalu.
Pawi sukses memenangkan balapan sekelas grand prix dalam seri GP Argentina dan GP Jerman.
Sejumlah nama yang dilewatinya dalam balapan ketika itu, kini sudah menjelma sebagai pebalap papan atas di kelas MotoGP seperti Francesco Bagnaia, Fabio Quartaro, dan Joan Mir.
Baca juga: Marc Marquez Tidak Akan Balapan pada MotoGP 2021
Karier Pawi di lintasan berjalan hanya selama lima musim dengan total raihan dua kemenangan dari 71 balapan.
Sebagai pengganti Pawi, Petronas Sprinta Racing sudah merekrut pebalap Afrika Selatan, Darryn Binder, untuk berlaga di kelas Moto3 musim 2021 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.