Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joan Mir: Performa Suzuki Harus Meningkat jika Ingin Melawan Marc Marquez

Kompas.com - 27/11/2020, 16:35 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber GP One

KOMPAS.com - Juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir, menegaskan bahwa Suzuki harus terus meningkatkan performa motornya jika ingin melawan Marc Marquez musim depan.

Gelaran MotoGP 2020 menjadi musim luar biasa bagi Joan Mir di mana pebalap tim Suzuki Ecstar itu sukses meraih gelar juara dunia.

Mir berhasil merebut gelar juara dunia MotoGP 2020 setelah mengalahkan pesaing-pesaingnya termasuk rekan setimnya di Suzuki, Alex Rins.

Di lain pihak, MotoGP 2020 menjadi mimpi buruk bagi jagoan Repsol Honda, Marc Marquez.

Baca juga: Bukan Joan Mir, Ini Pebalap Terbaik pada MotoGP 2020 Menurut Eks Suzuki

Seusai mengalami kecelakaan hebat pada seri pembuka di Jerez, Spanyol, Marquez cedera parah dan harus absen hingga akhir musim.

Marquez pun harus rela menyerahkan status juara dunia kepada Joan Mir.

Meski Suzuki meraih sukses besar pada tahun ini, Mir memberikan peringatan kepada timnya agar mereka terus meningkatkan performa motor GSX-RR untuk menghadapi persaingan musim depan.

Menurut Mir, Marc Marquez dan Honda adalah paket lengkap sehingga Suzuki harus bekerja keras untuk melawan mereka pada MotoGP 2021.

Baca juga: Perbedaan Valentino Rossi dan Marc Marquez di Mata Joan Mir

"Tahun ini saya bisa menunjukkan bahwa kami kompetitif," kata Joan Mir dikutip dari GP One, Jumat (27/11/2020).

"Kami tahu, paket Marc Marquez dan motornya sangat cepat selama delapan musim terakhir. Untuk berada di atas pada 2021, kami harus terus meningkat," imbuh rider berkebangsaan Spanyol tersebut.

"Kami harus membuat motor bisa cepat pada saat latihan, bertarung untuk pole position, dan meraih kemenangan. Itu semua dibutuhkan untuk bertarung melawan Marc," ujar Mir menegaskan.

Lebih lanjut, Joan Mir menambahkan bahwa gelar juara dunia memang membuatnya sedikit merasakan tekanan menghadapi musim depan.

Baca juga: Proses Kesembuhan Marc Marquez Disebut Lebih Lambat dari Perkiraan

Namun, tekanan yang ia rasakan tak membuat pebalap berusia 23 tahun itu ketakutan.

"Memenangi gelar akan memberikan tekanan, tetapi di lain sisi saya menempatkan tekanan itu pada cara yang berbeda," tutur Mir.

"Tekanan tidak membuat saya takut, karena itu memotivasi saya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi," kata dia menambahkan.

"Saya akan merasakan tekanan itu sejak awal musim 2021, tetapi saya pikir bisa mengatasinya," ucap Joan Mir mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GP One
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

Timnas Indonesia
Alarm Bahaya untuk Borneo FC

Alarm Bahaya untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Badminton
Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas Indonesia
Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Liga Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Liga Champions
Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Liga Indonesia
Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Liga Indonesia
Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Liga Indonesia
Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Liga Champions
Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com