Dengan Konsistensi Mental, Joan Mir Pantas Diganjar Juara MotoGP

KOMPAS.com - Performa impresif pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mendapat perhatian dari legenda MotoGP, Alex Criville.

Alex Criville menyoroti mentalitas Joan Mir yang dapat mengatasi tekanan mental dengan baik.

Joan Mir memang menjadi perhatian terkait performanya pada balapan MotoGP Eropa 2020 di Valencia, Spanyol, Minggu (8/11/2020).

Start dari posisi kelima, Joan Mir tampil solid hingga merebut kemenangan perdananya di kelas tertinggi setelah menyalip rekan setimnya, Alex Rins.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2020 Usai GP Eropa, Kunci Gelar Juara, Joan Mir?

Kemenangan tersebut membuat Joan Mir selangkah lagi merebut titel juara pada musim keduanya di kelas utama.

Pebalap asal Spanyol itu sudah mengumpulkan 162 poin.

Mir unggul sejauh 37 poin dari pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, dan Alex Rins di peringkat kedua dan ketiga.

Sepak terjang Mir mengundang perhatian dari juara dunia GP500 pertama asal Spanyol, Alex Criville.

Baca juga: Joan Mir Rajai MotoGP Eropa, Quartararo: Suzuki Tak Terkalahkan!

Criville memuji mentalitas dan konsistensi yang telah ditunjukkan oleh Mir pada musim ini.

"Apa yang telah Joan Mir lakukan adalah sebuah langkah yang pantas diganjar gelar juara dunia," kata Alex Criville, dilansir BolaSport.com dari Marca.

"Bisa menang, pada waktu dan dengan cara dia melakukannya, telah menunjukkan kualitas dan konsistensi mental yang hanya dimiliki sedikit orang," katanya.

Baca juga: Jadi Kandidat Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir Enggan Jemawa

Pria yang pernah menjadi rekan satu tim Mick Doohan itu juga menyoroti keberanian Joan Mir untuk mengambil risiko pada MotoGP Eropa 2020.

"Dia telah mengambil risiko, dengan balapan tersisa serta tekanan dari orang-orang yang ingin melihat Mir memenangi balapan," ucap Alex Criville.

"Gelar juara dunia dimenangi dengan membuat kesalahan sedikit mungkin dan sampai hari ini saya tidak berpikir Mir telah melakukan satu kesalahan pun," ucapnya.

Baca juga: Persaingan Sengit Menuju Juara Baru MotoGP 2020 Tanpa Marc Marquez

"Anda hanya dapat mencapai tahap itu jika Anda mempunyai bakat dan mentalitas sebagai seorang pemenang," tuturnya. (Agung Kurniawan)