KOMPAS.com - Pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menyebut tekanan menuju juara dunia MotoGP 2020 seperti virus.
Joan Mir mengungkapkan hal tersebut saat berbicara tentang persaingan di papan klasemen MotoGP musim 2020.
Saat ini, persaingan di papan klasemen MotoGP 2020 sedang berjalan sengit.
Joan Mir yang memuncaki klasemen, hanya unggul 14 poin dari pesaing terdekatnya, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Selain Quartararo, Joan Mir berada di bawah bayang-bayang empat pebalap lain, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha), Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT), Andrea Dovizioso (Ducati), dan Alex Rins (Suzuki Ecstar).
Baca juga: Klasemen MotGP Jelang GP Eropa, Joan Mir Dikepung 3 Pebalap Yamaha
Selisih poin antara Joan Mir hingga Alex Rins yang menempati peringkat keenam klasemen hanya 32 poin.
Dengan demikian, posisi Joan Mir belum terbilang aman. Sebab, rangkaian MotoGP 2020 masih menyisakan tiga seri dan ada 75 poin maksimal yang bisa diperebutkan.
Situasi ini membuat beberapa pebalap merasa tertekan, tak terkecuali Joan Mir.
Dia mengatakan bahwa mustahil seorang pebalap tidak merasa tertekan dalam situasi persaingan yang ketat ini.
Baca juga: Tertinggal dari Joan Mir, Quartararo Akui Rasakan Tekanan Jelang MotoGP Eropa
Pebalap asal spanyol itu bahkan menyebut tekanan menuju juara dunia MotoGP seperti virus.
Namun, Joan Mir menjelaskan bahwa tekanan itu tidak seburuk yang dibayangkan jika seorang pebalap mampu mengelolanya dengan baik.
"Jika seseorang mengatakan mereka tidak memiliki tekanan, itu bohong. Selalu ada tekanan," kata Joan Mir, dikutip dari Crash.net, Jumat (6/11/2020).
"Kedengarannya tekanan adalah sesuatu yang buruk, seperti virus! Namun, beberapa orang menyukai (tekanan), sebagian orang tidak," imbuh dia.
"Berjuang untuk gelar juara selalu memiliki tekanan, dan yang terpenting adalah mengetahui bagaimana mengelola tekanan ini. Ini bisa berbahaya, tetapi bagi saya itu normal," tutur Joan Mir menjelaskan.
Baca juga: Tanpa Menang Satu Pun Balapan, Joan Mir Bisa Juara MotoGP 2020
Joan Mir juga memiliki cara tersendiri untuk menangani tekanan tersebut.