Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Absensi Marc Marquez di MotoGP 2020 Buat Dovizioso-Vinales Tertekan?

Kompas.com - 06/09/2020, 11:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Absensi pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, dari balapan MotoGP 2020 dinilai menciptakan tekanan bagi Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales.

Bos KTM Tech3, Herve Poncharal, mengungkapkan ada sisi positif dan negatif yang mengintai Dovizioso dan Vinales menyusul ketiadaan Marc Marquez.

Dari sisi positif, absensi Marc Marquez membuat peluang pebalap lain menjuarai MotoGP 2020 lebih besar, khususnya bagi Andrea Dovizioso (Ducati) dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).

Sebab, hanya kedua pebalap tersebut yang mampu bersaing dan mengalahkan Marc Marquez dalam beberapa musim terakhir.

Baca juga: Marquez Absen Lama, Semua Pebalap Kini Merasa Bisa Memenangkan MotoGP

Kendati demikian, status sebagai penantang Marc Marquez dinilai bos KTM Tech3 bisa membuat Dovizioso dan Vinales merasa tertekan.

Pasalnya, mereka jelas akan mengincar kemenangan MotoGP 2020 setelah tak ada Marquez di lintasan.

Namun, pada saat yang bersamaan justru muncul juara-juara baru yang tak terduga.

MotoGP 2020 sudah memunculkan juara-juara baru seperti Fabio Quartararo, Brad Binder, dan Miguel Oliveira.

Andrea Dovizioso baru satu kali merasakan podium pertama di MotoGP Austria.

Adapun, Maverick Vinales dua kali naik podium sebagai runner-up pada GP Spanyol dan Andalusia.

"Saya akan mengatakan mungkin hal itu berada dalam pikiran Dovizioso dan Vinales karena mereka telah menjadi penantang Marc Marquez sebelumnya," kata Herve Poncharal, dilansir BolaSport dari Crash.

"Ketika mereka melihat Marc Marquez mengalami cedera di Jerez, mungkin mereka berpikir 'Ini akan menjadi musim menarik untuk saya'."

Dalam kesempatan sama, Herve Poncharal menilai tekanan karena ketidakhadiran Marc Marquez tak berlaku bagi pebalap muda yang tentu belum pasang target menjadi juara dunia musim ini.

Baca juga: Ketika Rossi dkk Setuju dengan Kejayaan Baru pada MotoGP 2020

"Sementara itu, untuk semua para pembalap muda di kelas MotoGP, target mereka mungkin bukan menjadi juara dunia pada musim ini," kata dia.

"Saya menilai mereka tak memiliki tekanan apa pun. Mereka bisa balapan, mencoba yang terbaik, bersenang-senang, dan belajar sebanyak yang mereka bisa."

"Namun, sekarang mereka juga bisa melihat bahwa perilaku seperti itu dan mencoba semaksimal mungkin, mereka bisa memenangi balapan," ujar Herve Poncharal.

Adapun, para pebalap akan kembali bersaing pada seri keenam MotoGP 2020 yakni GP San Marino yang akan dihelat pekan depan.

MotoGP San Marino akan berlangsung di Sirkuit Misano, 11-13 September 2020. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com