Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaruh Rossi Dianggap Lebih Besar ketimbang Agostini

Kompas.com - 03/09/2020, 16:20 WIB
Angga Setiawan,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, dianggap mempunyai pengaruh kuat ketimbang rider tersukses sepanjang sejarah pergelaran Kejuaraan Dunia balap motor, Giacomo Agostini.

Valentino Rossi bisa dibilang sebagai ikon MotoGP saat ini mengingat perjalanan kariernya di MotoGP selama 25 tahun.

Selama itu pula, Valentino Rossi telah mengoleksi total sembilan gelar juara. Tujuh di antaranya diraih pada kelas utama, yaitu 500cc dan MotoGP.

Tak cuma sekadar prestasi, Rossi juga begitu menghibur dengan selebrasi kemenangan yang unik ditunjukkan kepada penonton.

Berkat aksinya di lintasan balap, tidak mengherankan jika Rossi dianggap memiliki pengaruh yang besar.

Baca juga: Cerita Mekanik Valentino Rossi Soal Balapan MotoGP di Tengah Pandemi

Salah satu yang paling terlihat soal adanya pengaruh Rossi bagi MotoGP adalah insiden tabrakan antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli pada seri MotoGP Austria (16/8/2020).

Tabrakan tersebut juga nyaris menimpa Rossi juga rekan setimnya di Yamaha, Maverick Vinales.

Selepas balapan, Valentino Rossi mengomentari gaya balap Zarco yang terlalu mengancam pebalap lain.

Setelah mencari pertimbangan dari banyak pihak, akhirnya Zarco dijatuhi hukuman pit lane pada balapan berikutnya.

Zarco tak sekadar mendapat sanksi. Pebalap Perancis itu juga menjadi bahan gunjingan, baik dari beberapa rekan sesama pebalap maupun warganet.

Beruntung bagi Zarco, dia mendapatkan dukungan legenda hidup sekaligus pemegang rekor gelar terbanyak di Kejuaraan Dunia balap motor, Giacomo Agostini.

Baca juga: Eks Manajer Valentino Rossi: Kesuksesan KTM adalah Hadiah dari Honda

Ketika itu, Agostini menilai insiden Zarco dengan Morbidelli merupakan insiden biasa dalam balapan.

Fakta bahwa pria dengan 15 gelar Kejuaraan Dunia tersebut juga berasal dari Italia seperti Rossi turut disyukuri oleh Zarco.

Namun, Zarco menilai pengaruh Rossi masih lebih besar ketimbang Agostini.

"Pernyataannya dalam surat kabar menjadi hal yang penting, setidaknya untuk publik Italia," kata Zarco, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Rossi mempunyai banyak pengaruh di sana, tetapi Agostini masih sangat dihormati. Ini akan membuat kita mempunyai sudut pandang lebih netral."

"Ucapan Agostini mungkin tidak mempunyai bobot seberat Rossi atau sudut pandang serupa di Italia, tetapi Agostini masih merupakan sosok penting dalam balap motor," imbuhnya.

Popularitas Rossi boleh jadi benar, apalagi saat ini ia tengah diberitakan bakal pindah ke tim Petronas SRT setelah tak mendapat perpanjangan kontrak dengan Yamaha musim depan. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com