KOMPAS.com - VR46 Riders Academy lahir pada 2013 ketika legenda balap motor Italia, Valentino Rossi, menggerakkan sumber daya yang ia miliki untuk membantu tanah kelahirannya mempersiapkan juara dunia berikut.
Bertempat di kota kelahiran Valentino Rossi di Tavullia, Italia, ranch motor yang dimiliki rider Yamaha tersebut menjadi jadi rumah bagi akademi ini.
Para pebalap terpilih memiliki akses langsung ke sang juara dunia 9 kali tersebut dan tim instruktur kelas dunia.
Selain itu, para rider Akademi VR46 dapat menggunakan pusat kebugaran pribadi Rossi dan sirkuit dirt track di rumahnya.
Baca juga: Ducati Terus Lirik Anak Didik Valentino Rossi Gantikan Dovizioso
Akademi ini didukung oleh teman-teman terdekat Rossi dan juga Yamaha, yang menyediakan motor-motor seri R dan YZ.
"Targetnya adalah untuk memupuk talenta balap Italia dan memberi mereka kesempatan bersinar," ujar Rossi mengenai akademinya ini beberapa tahun lalu.
"Saya pikir dukungan teknis ini yang membuat perbedaan bagi anak-anak di Akademi," tutur Alberto "Albi" Tebaldi, CEO VR46.
"Mereka mempelajari Metode Valentino, yakni gabungan pengetahuan Rossi sepanjang kariernya dengan disiplin dan presisi."
Baca juga: Niat Mulia Valentino Rossi di Balik Berdirinya Akademi VR46
"Ia menyampaikan ilmu ini lewat passion, pembelajaran yang fun, dan penuh game. ini adalah rahasia Valentino Rossi dan Akademi VR46," ujar Albi lagi.
Ada 9 pebalap yang menjadi angkatan pertama Akademi VR46. Dua di antaranya berhasil jadi pebalap di MotoGP, Franco Morbidelli serta Francesco "Pecco" Bagnaia.
Quando al Circuito di Pomposa ci sono 35° C, la pausa ghiacciolo è bellissima ???????? pic.twitter.com/ReXwXksnIm
— VR46 Riders Academy (@VRRidersAcademy) August 3, 2020
Morbidelli melakoni debutnya di MotoGP pada 2018 setelah menjadi juara Moto2 2017.
Pecco Bagnaia menapak tilasi jejaknya dengan menjadi juara Moto2 2018 sebelum menjalani lompatan ke MotoGP pada musim lalu.
Secara total, ada sembilan rider VR46 yang telah merasakan kemenangan di Kejuaraan Dunia:
Valentino Rossi sendiri pernah berkelakar mengenai performa mantap para jebolan akademinya ini.
Ia bangga akan penampilan mantan anak didiknya tetapi juga mengakui bahwa mereka menjadi rival baru di lintasan.
Baca juga: MotoGP Andalusia - Akhir Tragis Rider Jebolan VR46, Podium Depan Mata Sirna
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.