Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kendala Valentino Rossi Bukan Persoalan Politik Yamaha"

Kompas.com - 02/08/2020, 05:40 WIB
Angga Setiawan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Bos tim Monster Energy Yamaha Lin Jarvis menepis tudingan Valentino Rossi yang merasa dipolitisasi soal setelan motornya di MotoGP.

Valentino Rossi akhirnya mampu meraih podium kembali dengan menempati peringkat ketiga seri MotoGP Andalusia 2020.

Capaiannya tersebut seakan menjadi pembuktian bahwa pebalap bejuluk The Doctor itu layak mendapat kepercayaan penuh dari Yamaha.

Bukan tanpa alasan, seusai meraih podium di sirkuit Jerez, Spanyol, Rossi langsung mengeluarkan keluh-kesahnya soal setelan motor terhadap Yamaha.

Baca juga: Bos Yamaha Ungkap Alasan Valentino Rossi dan Petronas Belum Teken Kontrak

Rossi bahkan berani mengatakan bahwa dirinya sedang merasa dipolitisasi oleh Yamaha, tanpa sebab yang pasti.

Merespons tuduhan pebalap paling seniornya, Lin Jarvis pun menegaskan bahwa masalah yang dialami oleh Valentino Rossi tersebut tidak ada hubungannya dengan politik di timnya.

Lin Jarvis merasa kendala yang dialami oleh Valentino Rossi merupakan masalah tidak sinkronnya antara data dengan keinginan untuk selalu meraih hasil terbaik.

"Ini bukanlah persoalan politik, ini lebih bisa digambarkan dengan istilah data versus keinginan," kata Lin Jarvis, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.

Baca juga: Valentino Rossi Dianggap Rewel, Bos Yamaha Angkat Bicara

Lebih jauh, Lin Jarvis mengatakan, sudah menjadi hal yang wajar jika empat pebalap timnya menggunakan setelan motor hampir sama dalam dua balapan awal MotoGP 2020.

“Kami memiliki empat motor untuk ajang ini, dengan tiga mesin pabrikan 2020," tutur Lin Jarvis menjelaskan.

"Motor (Franco) Morbidelli menggunakan mesin campuran antara 2019 dan 2020, tetapi pengaturan keempat pembalap umumnya mengikuti arah yang sama," imbuhnya.

Pria asal Inggris itu menyarankan kepada Valentino Rossi untuk meyakinkan para mekanik balapnya jika masih ingin menggunakan setelan berbeda dari rekan-rekannya yang lain.

Baca juga: Bos Tim Yamaha Jelaskan Soal Kontrak Rossi yang Tak Kunjung Rampung

"Dia (Rossi) ingin mendapatkan kembali sentuhan terbaik yang dimiliki dengan M1 seperti pada masa lalu," tutur Lin Jarvis menambahkan.

"Ketika kami menggunakan setelan berbeda, dia harus meyakinkan mekanik balap kami untuk memakai cara yang berbeda," ujar Jarvis.

Terlepas dari perselisihan kecil dengan Yamaha, Valentino Rossi bakal kembali ke lintasan di seri ketiga MotoGP Ceko.

MotoGP Ceko bakal digelar di Sirkuit Autodorm Brno pada 9 Agustus 2020. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com