KOMPAS.com - Pebalap tim Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, mencetak sejarah sebagai pebalap pertama Perancis yang memenangi sebuah seri balap pada era MotoGP.
Sejarah itu dibuat Fabio Quartararo seusai kemenangan di seri MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (19/7/2020).
Sebelum kemenangan Quartararo di Jerez, tercatat belum pernah ada pebalap Perancis yang mampu memenangi seri balap MotoGP sejak berganti format pada tahun 2002.
Sejak era MotoGP, motor balap yang digunakan menggunakan mesin 4 tak.
Baca juga: Klasemen MotoGP Usai GP Spanyol - Quartararo Teratas, Marquez-Rossi Nol Poin
Sebelum dikenal dengan istilah MotoGP, kelas utama pada ajang balap roda dua paling bergengsi di bawah FIM (Federasi Balap Motor Internasional) itu dikenal dengan nama GP500.
Berbeda dengan MotoGP, GP500 masih menggunakan mesin 2 tak.
Pada era GP500, Regis Laconi menjadi pebalap terakhir Perancis yang mampu menjuarai sebuah seri balap.
Regis Laconi tercatat melakukannya saat seri GP Valencia pada 19 September 1999.
Setelah kemenangan Laconi itu, belum pernah ada lagi bendera Perancis yang berkibar di podium tertinggi.
Baca juga: MotoGP Spanyol, Fabio Quartararo dan Pengulangan Prestasi 20 Tahun Silam
Prestasi tertinggi pebalap dari negeri anggur itu hanyalah menempati peringkat kedua.
Artinya, sudah hampir 21 tahun berjalan.
Kemenangan Quartararo di Jerez tampak ikut dirayakan rekan senegaranya, Johann Zarco.
Pebalap tim Avintia Ducati itu tampak menghampiri Quartararo saat sesi wawancara usai balapan sambil bersorak kegirangan.
Pebalap yang finis ke-11 itu kemudian menyalami Quartararo sambil menepuk-nepuk pundak juniornya itu.
Keberhasilan Quartararo di Jerez jadi kemenangan pertamanya sejak naik kelas ke MotoGP tahun 2019.