Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Casey Stoner Ungkap Cara Runtuhkan Dominasi Marc Marquez di MotoGP

Kompas.com - 15/06/2020, 09:15 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Mantan Pebalap MotoGP, Casey Stoner, mengungkapkan cara meruntuhkan dominasi Marc Marquez yang terbangun sejak 2013 bersama tim Honda.

Musim 2013 merupakan awal karier Marquez di kelas MotoGP. Sejak saat itu, dia hampir selalu menjadi juara dunia.

Satu-satunya kegagalan yang dialami pebalap asal Spanyol itu terjadi pada 2015, ketika dia harus merelakan gelar juara dunia ke tangan rekan senegaranya, Jorge Lorenzo, dari tim Yamaha.

Adapun saat itu Marquez menempati peringkat ketiga klasemen akhir, di bawah pebalap ikonik MotoGP, Valentino Rossi.

Baca juga: Marc Marquez Sebut 4 Pebalap Panutannya, Valentino Rossi Termasuk

Kegagalan pada musim 2015 tak membuat Marquez menyerah. Dia kemudian kembali bangkit dan selalu merengkuh titel juara hingga musim 2019.

Saat ini, dia sudah mendekati rekor Valentino Rossi yang sudah tujuh kali menjadi juara dunia.

Kehebatan Marquez mengundang rasa penasaran sejumlah pihak. Tak sedikit orang yang mulai menganalisis cara mengalahkannya, termasuk Casey Stoner, yang juga sempat tergabung dalam tim Honda.

Baca juga: Jorge Lorenzo: Marc Marquez Pebalap Luar Biasa, tetapi...

Menurut Stoner, cara terbaik untuk mengalahkan Marquez ialah menciptakan situasi yang memungkinkan pebalap berusia 27 tahun itu melakukan kesalahan dan terjatuh dari motornya.

Terlebih lagi, Marquez dikenal sebagai pebalap yang kerap mengalami crash.

"Marc juga bisa membuat kesalahan," ucap Stoner seperti dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Jadi, saya pikir cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah memimpin dan melesat jauh di awal-awal balapan," katanya.

"Hal itu akan membuat Marc berusaha mengejar Anda dan mendorong dia sampai ke batas maksimal, yang berpotensi membuahkan kesalahan bagi dia," tutur Stoner menjelaskan.

Baca juga: Lorenzo: Hanya Saya yang Bisa Kalahkan Rossi, Stoner, Marquez, dan Pedrosa

Kendati demikian, Casey Stoner kemungkinan besar tidak akan punya kesempatan untuk mengujinya cara tersebut.

Pasalnya, pebalap asal Australia itu sudah terlebih dulu pensiun ketika Marquez melakoni debut di kelas MotoGP.

Stoner pensiun dari ajang balap MotoGP pada akhir musim 2012, sedangkan Marquez baru menjalani debut pada musim 2013.

Selama berkarier di MotoGP, Stoner dua kali menjadi juara dunia. Masing-masing bersama dua tim yang berbeda, Ducati (2007) dan Honda (2011). (Fauzi Handoko Arif).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Timnas Indonesia
Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Liga Champions
Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Liga Inggris
Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Liga Inggris
Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com