Valentino Rossi dan Petronas Yamaha Kian "Mesra" Menuju MotoGP 2021

KOMPAS.com - Valentino Rossi kian dekat dengan Petronas Yamaha SRT. Kedua belah pihak dikabarkan menemui kata sepakat sebelum MotoGP 2020 bergulir.

Valentino Rossi memang santer dikabarkan bakal hijrah ke Petronas Yamaha SRT mulai MotoGP 2021.

MotoGP 2020 pun bakal jadi musim terakhir Rossi berada di tim pabrikan Monster Energy Yamaha.

Bos Petronas Yamaha, Razlan Razali, mengonfirmasi kabar tentang merapatnya Rossi.

Baca juga: Jadwal MotoGP Keluar, Valentino Rossi Lega

Meski belum ada hitam di atas putih, Razlan Razali menutukan bahwa negosiasi mulai menemui titik terang.

Bahkan, diharapkan kedua belah pihak akan sepakat sebelum MotoGP 2020 kembali bergulir pada Juli mendatang.

"Sampai saat ini, proses negosiasinya mengarah ke sinyal positif," ucap Razlan Razali seperti BolaSport kutip dari GP One.

"Belum ada tanda tangan apapun, tetapi mudah-mudahan semuanya bisa segera beres sebelum balapan MotoGP 2020 dimulai lagi bulan depan," tambahnya.

Baca juga: Rossi Selangkah Lagi Gabung Petronas Yamaha

"Rossi bukan pebalap yang bisa dihubungi tiap hari, dia juga punya kesibukan, banyak yang harus kami bicarakan. Ini bukan negosiasi yang mudah untuk dilakukan," ucapnya.

Rossi memang mendapat tawaran dari Yamaha untuk bertukar tempat dengan Fabio Quartararo.

Seperti diketahui, posisi Rossi di Monster Energy Yamaha akan diisi oleh Fabio Quartararo mulai tahun depan.

Rossi juga sudah pernah menunjukkan ketertarikannya pada Petronas.

Baca juga: Kita Harus Berhenti Berpikir Rossi Bisa Raih Gelar Juara Ke-10...

Meski tim satelit, pebalap dengan julukan The Doctor ini menuturkan bahwa tim tersebut cukup hebat untuk bersaing dengan tim pabrikan lainnya.

"Saya sangat senang dengan kesempatan saya ke Petronas, memang itu bukan tim pabrikan, tetapi tim tersebut hebat," kata Rossi.

"Tim itu punya kru dan mekanik yang hebat, banyak orang muda. Mereka juga berhasil bekerja dengan baik bersama Quartararo dan Franco Morbidelli."

"Saya tidak ingin ini menjadi tur perpisahan saya, saya baca ada yang menyebut demikian, saya bilang bukan."

"Saya akan ke Petronas jika saya yakin saya masih bisa kompetitif, saya masih bisa menang dan berusaha dapat podium," pungkas juara dunia sembilan kali itu. (Nestri Yuniardi)