Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jorge Lorenzo Sebut Dominasi Marc Marquez dan Honda Bisa Berakhir karena Hal Ini

Kompas.com - 05/06/2020, 18:10 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Jorge Lorenzo menilai dominasi Marc Marquez dan Honda di Kejuaraan Dunia MotoGP bisa saja berakhir.

Dominasi Marc Marquez bersama Honda memang sulit dibendung sejak pebalap asal Spanyol itu bergabung ke Kejuaraan Dunia MotoGP.

Meski kerap mendapat perlawanan dari Andrea Dovizioso (Ducati) dan Valentino Rossi (Yamaha), Marquez meraih titel juara dalam enam dari tujuh tahun membalap di kelas premier MotoGP.

Bahkan musim lalu, Marc Marquez sangat mendominasi lintasan dengan mencatatkan total 18 podium dan 12 kemenangan dari 19 balapan yang dijalaninya.

Hasil tersebut membuat Marquez masih menjadi favorit juara pada musim 2020.

Baca juga: Cinta Repsol Honda, Marc Marquez Tolak Tawaran Ducati

"Tentu Marc Marquez masih menjadi favorit. Karena dia adalah juara bertahan dan memenangi enam dari tujuh musim terakhir," kata Jorge Lorenzo dilansir BolaSport dari Tuttomotoriweb.

"Tidak ada keraguan akan hal itu, tetapi dia bukanlah sosok yang tidak terkalahkan, menakjubkan tidak ada seorang pun yang bisa melakukan itu," ucapnya.

"Tak ada seorang pembalap pun yang menjadi juara dunia pada musim debutnya, ini adalah sesuatu yang luar biasa, sebuah bakat alami," tutur Lorenzo lagi.

Meski demikian, Lorenzo percaya Marquez tidak "sakti" di lintasan.

Lebih lanjut, Lorenzo menilai dominasi Marquez bersama Honda bisa berakhir jika keduanya mengalami masalah di dalam atau pun luar lintasan.

Bukan hanya dari segi teknis seperti pengembangan motor, tetapi juga sisi non-teknisnya.

Baca juga: Tak Banyak Tekanan, 2013 Tahun Paling Menyenangkan Bagi Marc Marquez

Hal itu terjadi pada musim 2015 saat Lorenzo berhasil menang serta di MotoGP 2020 kala Fabio Quartararo bersama Petronas Yamaha mampu menghadirkan kesulitan untuk Marquez.

"Saya bisa melakukannya pada 2015, Dovizioso juga nyaris (mengalahkan) Marquez pada 2017," kata Jorge Lorenzo.

"Tak ada seorang pun yang menduga bahwa Fabio Quartararo mampu membuatnya sulit dalam beberapa seri balapan," lanjutnya.

"Ini berarti bahwa jika Marc Marquez dan Honda mendapat sebuah masalah, pembalap dan pabrikan lain bisa mengalahkan mereka," kata Jorge Lorenzo. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com