Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jawaban Lorenzo Usai Disindir Valentino Rossi dan Quartararo

KOMPAS.com - Jelang MotoGP San Marino lalu, Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) bingung dengan ketidakhadiran Jorge Lorenzo sebagai test rider.

Rossi tidak bisa menjawab keberadaan Jorge Lorenzo sebagai test rider Yamaha ketika ditanya oleh wartawan pada konferensi pers MotoGP San Marino, Kamis (10/9/2020).

Begitu juga dengan Quartararo tak paham dengan eksistensi peraih juara dunia MotoGP 2015 sebagai pebalap penguji.

The Doctor, julukan Rossi, sempat menyindir akan merekrut Andrea Dovizioso (Ducati) sebagai pengganti Lorenzo.

"Saya pasti akan senang dengan Andrea, saya akan merekrutnya sekarang sebagai test rider," seloroh Rossi.

"Tetapi, saya harap dia akan mendapatkan tim baru untuk balapan, dia masih muda," ujar The Doctor melanjutkan dikutip video unggahan laman resmi MotoGP.

Namun, baru-baru ini, Lorenzo muncul di media jelang MotoGP Emilia Romagna yang juga digelar di Sirkuit Misano pada Minggu (20/9/2020).

Melansir Moto.it, ketiadaan Lorenzo sebagai test rider Yamaha lantaran salah satu dampak pandemi Covid-19.

Lebih jelasnya, akibat larangan bepergian yang dialami oleh teknisi Jepang.

Ya, sebagian besar dari tim pengetesan Yamaha ini adalah teknisi Jepang.

Sedangkan, adanya larangan bepergian memaksa para teknisi Jepang tersebut untuk tetap berada di rumah.

"Ada masalah terkait Covid-19 yang menghalangi transfer beberapa tim dari Jepang," kata Lorenzo dikutip Moto.it.

"Bagaimanapun, saya yakin saya bisa membantu perjuangan Yamaha, dan saya bertekad menjalankan pekerjaan saya sebagai penguji sesegera mungkin," ujar dia melanjutkan.

Hal yang sama juga dilontarkan oleh Manager of Two-Wheel Michelin Motorsport, Piero Taramasso.

"Sekarang ini, sepertinya semua test rider dari semua pabrikan akan ada di sana. Saya tahu beberapa pabrikan Jepang memiliki masalah mendatangkan stafnya, karena ada jumlah hari yang terbatas bagi mereka berada di area Schengen," ujar Taramasso.

Taramasso menambahkan, para pabrikan Jepang tersebut sedang mengupayakan bisa datang, menyadari sesi tes ini akan sangat penting.

Fungsi keberadaan Lorenzo berguna untuk membantu Yamaha masalah komponen pada mesin yang bebas diganti untuk tahun depan tanpa melanggar regulasi.

Lorenzo akan bekerja dengan mantan kepala mekanik Valentino Rossi, yakni Silvano Galbusera.

Keduanya akan berusaha mencoba mengurangi kelemahan Yamaha dari segi top speed.

https://www.kompas.com/motogp/read/2020/09/17/18200028/jawaban-lorenzo-usai-disindir-valentino-rossi-dan-quartararo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke