KOMPAS.com - Franco Morbidelli menyesal pernah melontarkan kalimat pedas kepada Johann Zarco terkait insiden kecelakaan pada MotoGP Austria akhir pekan lalu.
Rider Petronas Yamaha SRT itu sempat menyebut Zarco sebagai pembunuh karena menjadi penyebab kecelakaan antara keduanya.
Namun, Morbidelli akhirnya mengakui bahwa komentarnya terlalu berlebihan. Ia pun meminta maaf kepada Zarco melalui media.
"Saya menyesal atas atas apa yang saya katakan kepada Zarco setelah balapan. Itu pernyataan yang terlalu berlebihan," kata Morbidelli, seperti dilansir dari Crash.
Kendati demikian, permintaan maaf itu tidak berarti Zarco bebas dari kesalahan.
Morbidelli tetap menganggap pebalap Reale Avintia Racing itu sebagai penyebab kecelakaan, meskipun Zarco bilang tidak sengaja.
"Faktanya, itu tetap kesalahan Johann. Tindakannya pada balapan lalu bisa berakibat lebih buruk," ucap Morbidelli.
"Saya tidak bisa memahami apa yang ada dalam pikirannya saat insiden terjadi. Saya hanya bisa menilai dari tindakannya," tutur pebalap berdarah Brasil itu.
Morbidelli dan Zarco sudah bertemu dengan FIM MotoGP Stewards secara terpisah pada Kamis (20/8/2020).
Pertemuan itu dilakukan untuk mengetahui detail soal kecelakaan horor pada MotoGP Austria 2020.
Insiden antara Morbidelli dan Zarco terjadi pada race MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (16/8/2020).
Pada lap kesembilan, Morbidelli dan Zarco bertabrakan di wilayah pengereman (braking zone) sebelum tikungan ketiga Sirkuit Red Bull Ring.
Tabrakan itu membuat Morbidelli dan Zarco terjatuh di area gravel, sedangkan motor mereka hancur.
Pasca-kecelakaan Zarco harus naik ke meja operasi karena mengalami patah tulang di pergelangan tangannya.
Sementara, Morbidelli tidak mengalami cedera serius setelah melakukan pemeriksaan medis.
Morbidelli pun menyatakan kesiapannya untuk mengikuti seri balap selanjutnya, MotoGP Styria.
Rangkaian MotoGP Styria dijadwalkan berlangsung mulai hari ini, Jumat (21/8/2020) hingga Minggu (23/8/2020) di Sirkuit Red Bull Ring.
https://www.kompas.com/motogp/read/2020/08/21/08400038/jelang-motogp-styria-morbidelli-minta-maaf-pernah-sebut-zarco-pembunuh