Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raffi Ahmad Geram Kembali Dikaitkan dengan Aliran Dana Kasus Korupsi Rp 271 Triliun

Kompas.com - 05/04/2024, 21:14 WIB
Andika Aditia

Penulis

KOMPAS.com – Presenter Raffi Ahmad mengaku heran dirinya selalu dikaitkan setiap kali ada kasus pidana yang berkaitan dengan uang, baik itu soal pencucian uang ataupun korupsi.

Setelah sebelumnya sempat dikaitkan dengan kasus pencucian uang pejabat pajak Rafael Alun, kini Raffi Ahmad kembali dikaitkan dengan aliran dana kasus korupsi timah sebesar Rp 271 triliun.

Diketahui, kasus korupsi timah turut menyeret Harvey Moeis dan Helena Lim.

Baca juga: Saurans Berhenti Tayang, Raffi Ahmad Bantah karena Rating Rendah

“Ini kenapa sih kalau ada berita soal keuangan aku selalu dikaitkan, iya pencucian uang, kasus korupsi Rp 271 triliun, geram deh,” ucap Raffi Ahmad seperti dikutip dari tayangan FYP Trans7, Jumat (5/4/2024).

Raffi Ahmad mengaku, dirinya kemarin memilih irit bicara saat dimintai tanggapan berkait hal tersebut karena memang merasa tak terlibat.

Selain itu, Raffi Ahmad saat itu tak punya banyak waktu untuk menjawab saat awak media menemuinya lantaran mepet untuk mengisi acara.

Baca juga: Sering Dikait-kaitkan dengan Kasus Pencucian Uang, Raffi Ahmad: Ah Capek Gue

“Kemarin tuh gue ditanya milih diam saja karena buru-buru mau ada live, tapi malah dikira nutup-nutupin,” ucap Raffi Ahmad.

“Padahal yang gue jawab juga ada tapi karena buru-buru ya Cuma jawab ‘capek deh selalu dikait-kaitkan’,” imbuh Raffi Ahmad.

Ihwal video dirinya yang ditangkap polisi beredar di media sosial, Raffi Ahmad menyebut, video tersebut adalah video lama dan sebenarnya konten prank dari Atta Halilintar.

Baca juga: Raffi Ahmad Bicara soal Bantu Teman Artis hingga Video Ditangkap Polisi

Namun, kata Raffi Ahmad, video itu diunggah kembali dengan narasi yang telah mengalami rekayasa fakta.

“Buat video yang gue ditangkap polisi itu sebenarnya konten prank-nya Atta Halilintar lima tahun lalu, itu ceritanya Atta mau prank gue, Cuma diambil lagi lalu dikait-kaitkan,” ucap Raffi Ahmad.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com