Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trauma Berumah Tangga, Dewi Perssik Masih Pikir-pikir Terima Lamaran Rully

Kompas.com - 08/03/2024, 17:46 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Dewi Perssik masih pikir-pikir menerima lamaran kekasihnya, Rully, beberapa waktu lalu.

Rully melamar Dewi Perssik secara online baru-baru ini karena sedang bertugas di Pakistan.

Rully saat itu melamar disaksikan oleh orangtua Dewi dan orangtua Rully yang disiarkan salah satu stasiun televisi.

"Doakan saja. Sebelumnya sudah tahu karena ada lamaran itu. Mereka minta lamaran pernikahan. Itu kan permintaan yang baik. Aku kan minta doa sama orangtuaku, untuk bisa belajar berproses," ujar Dewi Perssik di daerah Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (8/3/2024).

Baca juga: Synchronize Fest 2024 Umumkan Lineup Fase Pertama, Ada Dewi Perssik feat Aldi Taher hingga Burgerkill

Dewi Perssik mengaku senang sekaligus kaget dilamar oleh Rully.

Namun, ia mengakui ada perasaan trauma melangkah untuk berumah tangga karena kisah asmaranya yang buruk pada masa lalunya.

"Perasaan aku kaget ya kalau dibilang senang ya senang. Ada yang berniat baik sama kita. Tapi kalau dibilang trauma pasti karena pengalaman-pengalaman terdahulu di mana aku pernah ditipu, dikhianati," ucap Dewi.

"Di mana aku pernah mengalami kekerasan rumah tangga. Itu yang buat aku minta waktu berproses untuk mempelajari karakter sosok yang bakal jadi suami aku," lanjut Dewi.

Baca juga: Duet Bareng Aldi Taher, Dewi Perssik: Dia Mantan Terindah Aku

Dewi mengatakan, ia butuh waktu untuk berpikir menerima lamaran Rully.

Ia ingin meyakinkan bahwa jawaban darinya atas lamaran Rully tidak mengecewakan keluarganya maupun pihak kekasihnya.

"Kan aku bilang berproses nanti Insya Allah kita akan bersatu pada waktu yang tepat. Aku harus memberi jawaban yang bijaksana yang tidak mengecewakan keluarga mas Rully maupun keluargaku," tutur Dewi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com