Sempat Dirahasiakan, Woohyun INFINITE Ungkap Perjuangan Melawan Kanker Langka

KOMPAS.com- Kembali ke dunia musik sebagai penyanyi solo setelah tujuh tahun, Woohyun INFINITE berbagi tentang kondisi kesehatannya yang selama ini dirahasiakan dari penggemar. 

Woohyun yang kembali dengan album solo penuh pertamanya, WHITREE, mengungkap pada April lalu didiagnosis dengan kanker langka yang dikenal sebagai tumor stroma gastrointestinal (GIST), yang hanya mempengaruhi 10 dari 1 juta orang. 

"GIST adalah bentuk kanker yang sangat langka, yang diketahui hanya mempengaruhi 10 dari 1 juta orang," kata Nam, yang memulai debutnya pada tahun 2010 sebagai bagian dari INFINITE.

"Dalam kasus saya, urgensi operasi tidak bisa ditawar lagi, jadi saya dengan cepat mengadakan acara penggemar dan pertunjukan di bulan Januari dan Februari sebelum menjalani operasi," tambahnya.

Baca juga: Woohyun INFINITE Terlibat di Musikal Jack the Ripper

Tingkat keparahan penyakitnya melebihi ekspektasinya, dan dia hampir tidak menyadari skala pembedahannya hingga ia menghadapi efek setelahnya.

"Saya kemudian menyadari bahwa skalanya lebih luas dari yang saya kira," kenangnya.

"Setelah operasi, saya harus menahan diri untuk tidak minum air selama hampir tiga minggu dan memiliki bekas luka sepanjang 20 cm di perut saya. Saya bahkan harus memasang kantung darah," jelasnya.

Terlepas dari perjuangan kesehatannya, saat INFINITE merilis album pada bulan Juli, Woohyun yang belum sepenuhnya pulih, melakukan comeback dengan penuh semangat.

Baca juga: Kim Myung Soo INFINITE Tanda Tangan Kontrak dengan Agensi Baru

Comeback-nya bersama INFINITE berhasil, dengan Woohyun memberikan yang terbaik dalam penampilannya, meskipun ia mengalami kesulitan bernapas dan hampir pingsan.

Selama itu, Woohyun terus merahasiakan penyakitnya dari para penggemar.

Para anggota dan pihak rumah sakit menyarankannya untuk menunda kegiatan album demi kesembuhannya. 

Namun ia telah berkomitmen pada rencana tersebut dan ingin menyelesaikannya.

Dalam kondisi kesehatannya saat ini, Nam tidak dapat bernyanyi dan menari seperti sebelumnya.

Namun ia tetap memilih untuk segera merilis album baru, karena ia tahu bahwa para penggemarnya telah menantikannya.

Pengalaman seperti itu telah mengubah cara pandangnya terhadap kehidupan.