Spotify Tunjuk Andmesh hingga Rossa Jadi Perwakilan Suara dari Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform streaming musik digital Spotify merayakan karya musisi Indonesia melalui kampanye Suara dari Indonesia.

Marketing Lead Spotify Indonesia, Cassandra Aprilanda mengatakan, tahun ini tidak hanya enam, tapi tujuh artis sebagai local heroes dari tujuh wilayah di Indonesia mewakili daerah asal mereka masing-masing.

Tujuh local heroes tersebut yakni band Reality Club (Suara dari Jakarta), Rossa (Suara dari Jawa Barat), Andmesh (Suara dari Indonesia Timur), Soegi Bornean (Suara dari Jawa Tengah).

Selain itu ada Happy Asmara (Suara dari Jawa Timur), Anggi Marito (Suara dari Sumatra Utara), Guyon Waton (Suara dari D.I. Yogyakarta).

Baca juga: Andmesh Kamaleng Akan Rilis Lagu Bahasa Kupang

Spotify juga menunjuk penyanyi asal Kupang, Andmesh Kamaleng menjadi salah satu local hero mewakili Suara dari Indonesia Timur.

"Dan yang spesial, tahun ini kita punya Suara dari Timur yang diwakili Andmesh Kamaleng," kata Cassandra Aprilanda dalam konferensi pers di Jakarta Pusat baru-baru ini.

Bergabungnya Andmesh menambah ragam musik yang baru dalam kampanye Suara dari Indonesia.

Cassandra mengatakan, tujuan kampanye ini untuk menunjukkan komitmen dalam mendukung artis-artis Indonesia di seluruh negeri bersama Suara dari Indonesia.

Baca juga: Cerita Rossa di Balik Kolaborasinya dengan Mahalini dan Andmesh Kamaleng

Tahun ini para local heroes tersebut akan menuliskan surat cinta kepada daerah asal masing-masing.

Surat tersebut berisi harapan dan ucapan terima kasih telah menjadi saksi mereka dalam melahirkan karya.

Salah satunya, Andmesh yang mengatakan bahwa daerah asalnya adalah inspirasinya dalam bermusik.

“Nusa Tenggara Timur itu sebuah tempat yang membentuk saya sehingga membuat saya bisa berkarier dengan jujur dan dari hati sesuai dengan apa yang terjadi di sana," kata Andmesh.

Baca juga: Kolaborasi dengan Andmesh dan Mahalini, Rossa: Musisi Enggak Ada Senior Junior

Andmesh menambahkan dia akan merilis lagu berbahasa daerah bulan depan.

"Dan itu juga yang menjadi alasan saya akan merilis satu lagu lokal dengan menggunakan bahasa daerah Kupang yang akan dirilis bareng album Andmesh di bulan depan," tutur Andmesh.