Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2023, 18:02 WIB
Revi C. Rantung,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Frislly Herlind membintangi film Kutukan Sembilan Setan yang akan ditayangkan pada 8 Juni 2023.

Frislly mengatakan baginya karakter paling menarik dalam film itu adalah hantu bernama Maurice.

Menurut Frislly, Maurice merupakan perwujudan hantu masa kecil dari Frislly Herlind.

Frislly Herlind sendiri adalah seorang indigo yang memiliki teman masa kecil yang berasal dari dimensi lain. Hantu tersebut bernama Marsya, hantu anak kecil keturunan Belanda.

Frislly yang memerankan karakter Sarah mempelajari setiap karakter yang terdapat pada film untuk dapat membangun chemistry.

“Ketika tahap reading aku mencoba untuk benar-benar mengenal setiap karakter yang ada pada film Kutukan Sembilan Setan, termasuk karakter dari sembilan setan, yang menarik untuk aku adalah karakter Maurice,” kata Frislly dalam siaran pers yang diterima Kompas.com pada Rabu (31/5/2023).

“Ketika melihat visualisasi dari seorang Maurice benar-benar mengingatkan aku dengan teman masa kecilku yaitu Marsya, aku berpikir bahwa Maurice merupakan perwujudan Marsya di dunia nyata,” tambah Frislly.

Adapun produser Kutukan Sembilan Setan, Agustinus Sitorus, turut menanggapi pernyataan Frislly.

“Frislly sempat bercerita bahwa perwujudan Maurice benar-benar mirip dengan Marsya teman masa kecil Frislly," kata Agustinus.

"Tapi ketika itu kami menciptakan karakter dan perwujudan Maurice sama sekali tidak ada kriteria khusus. Sehingga terjadi secara kebetulan bahwa perwujudan Maurice mirip dengan Marsya, tapi kebetulan ini jadi sangat pas ketika film ini melibatkan seorang Frislly di dalamnya,” tutur Agustinus

Selain Frislly, film Kutukan Sembilan Setan dibintangi oleh Fandy Christian, Denira Wiraguna, Ajil Ditto, Joshua Suherman dan masih banyak lagi.

Film ini mengisahkan tentang lima sahabat yang sering berlibur bersama.

Setelah hampir setahun selalu gagal berlibur, akhirnya mereka sepakat mengunjungi Gunung Bromo.

Kelima sahabat itu memutuskan menyewa sebuah villa di bawah kaki gunung Bromo.

Devon yang bertugas mencari villa menemukan villa bergaya kolonial dengan harga sangat murah. Namun, liburan kali ini membawa mereka ke dalam sebuah kutukan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com