KOMPAS.com - Penyanyi Ed Sheeran mengecam saksi ahli Alexander Stewart dalam sidang lanjutan kasus dugaan pelanggaran hak cipta di pengadilan federal New York, AS, Selasa (2/5/2023) waktu setempat.
Sebelumnya, lagu hit Sheeran yang dirilis tahun 2014, "Thinking Out Loud" dituduh memplagiat karya klasik Marvin Gaye tahun 1973 "Let's Get It On".
Ed Sheeran mengecam Stewart yang menudingnya meniru "Let's Get It On" saat membuat "Thinking Out Loud".
Baca juga: Penggugat Ed Sheeran Pingsan, Hakim Tunda Persidangan
"Saya pikir apa yang dia lakukan adalah kriminal," kata Sheeran dilansir Variety, Selasa (2/5/2023).
Sebagai informasi, Stewart adalah seorang ahli musik yang disewa sebagai saksi ahli pihak Gaye.
“Saya tidak tahu mengapa dia diizinkan menjadi ahli," lanjut Sheeran.
Minggu lalu, Sheeran memainkan gitarnya untuk membantah kesaksian Stewart, di mana dia berpendapat bahwa salah satu kunci yang dia mainkan di pembukaan "Thinking Out Loud" mirip dengan yang minor yang muncul pada "Let's Get It On”.
Sheeran, Warner Music Group, dan Sony Music Publishing telah digugat oleh tiga ahli waris Gaye.
Menurut Sheeran, tuduhan itu tetap tidak berdasar, mengingat dia sangat menguasai setiap inci dari lagu "Thinking Out Loud".
"Itu tidak benar. Saya merasa itu sangat menghina. Saya tahu apa yang saya mainkan dengan gitar," ucap Sheeran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.