Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/02/2023, 17:22 WIB
|
Editor Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Venna Melinda mengatakan dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya di Kediri, Jawa Timur, bukanlah yang pertama.

Menurut Venna Melinda, KDRT pertama dari suaminya, Ferry Irawan, terjadi di Medan, Sumatera Utara.

“Saya menikah sama Ferry, kurang lebih 10 bulan. Enam bulan awal, Ferry memang tidak pernah melakukan KDRT tapi di bulan November tanggal 17, saya ingat banget saya harus ada di Medan dalam rangka undangan sebagai influencer,” kata Venna Melinda dalam jumpa pers di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2023).

Venna Melinda menceritakan secara detail KDRT yang dia alami.

Baca juga: Datangi Rumah Venna Melinda, Ibunda Ferry Irawan: Enggak Apa-apa Kalau Enggak Dibukain

“Di dalam kamar pagi-pagi, seperti biasa, ada keinginan yang tidak terpenuhi. Jam 9 itu saya sudah harus siap sebagai influencer untuk acara talkshow,” tutur Venna.

“Saya bilang, 'Bi, saya harus siap-siap, harus mandi, harus breakfast'. Habis itu ya seperti biasa, saya sudah tahu kalau keinginannya enggak dituruti, pasti ada masalah,” tambah Venna.

Pertengkaran pun tak terhindarkan sampai Venna merasa kesakitan di bagian tulang rusuknya.

“Kalau tiba-tiba saya dipiting, itu sakit sekali. Dia kan pesilat, jadi tenaganya luar biasa kerasnya, itu selalu kena tulang rusuk saya sebelah kiri, karena simpul dia tangannya di situ,” ucap Venna.

Baca juga: Kuasa Hukum Keluarga Ferry Irawan Tegaskan Tidak Ada Niatan Bongkar-bongkar Aib Venna Melinda

“Saya diangkat, didorong ke lantai. Terus diangkat lagi, didorong ke kursi, terus diangkat lagi, didorong ke kasur terus saya dibekap,” ungkap Venna menambahkan.

Ketika Venna Melinda mendapat KDRT di Kediri, Jawa Timur dan dia memilih melaporkannya ke polisi.

Diberitakan sebelumnya, Venna Melinda melaporkan Ferry Irawan ke Polres Kediri Kota atas kasus dugaan KDRT.

Baca juga: Keluarga Ferry Irawan Terus Coba Komunikasi dengan Venna Melinda, tetapi Tak Pernah Direspons

Kini, kasus tersebut ditangani Polda Jawa Timur. Dalam kasus ini, Ferry Irawan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+