JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Keisya Levronka mengaku sempat ke psikolog karena mengalami trauma gara-gara kerap di-bully netizen.
Keisya diketahui beberapa kali mendapat cacian dari netizen seiring popularitas lagu "Tak Ingin Usai” tahun 2022.
Penampilan Keisya saat menyanyikan lagunya tersebut secara live sering mendapat kritikan. Keisya dinilai gagal mencapai nada tinggi yang sulit dalam lagunya tersebut.
Baca juga: Sering Dibully Netizen, Keisya Levronka: Aku Lawan dengan Karya
“Jadi aku yang harus bisa kontrol aku yang harus bisa filter. Tapi kalau aku sendirian aku bingung nih gimana caranya jadi memutuskan untuk ke psikolog dan dapat cara bagus. Alhamdulillah berhasil,” kata Keisya di XXI Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2023).
Karena beberapa saran dari psikolognya, Keisya kini punya ritual tersendiri sebelum manggung.
Penyanyi jebolan Indonesian Idol X ini meluangkan waktu beberapa menit sebelum manggung untuk meditasi.
Baca juga: Nyanyikan Kembali Lagu Mengejar Matahari, Keisya Levronka Izin ke Ari Lasso
"Sekarang aku setiap sebelum manggung harus meditasi, sebegitu ngaruhnya sama aku. Jadi sampai sekarang sebelum on air dan off air aku harus meditasi 15 menit lah. Setelah makeup jadi ready semua, tinggal naik panggung ya aku harus meditasi dulu," ucap Keisya.
Meditasi tersebut dinilainya sangat mampu untuk menenangkan dirinya. Sehingga ia membuang pikiran negatif yang selalu muncul tiap kali mau manggung.
"Jadi itu ngaruh banget nenangin gitu. Karena yang sebenarnya masalahnya di diri aku, merekanya udah reda nih," tutur Keisya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.