Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Saksi Selamat Ungkap Cerita Halloween Itaewon Berujung Tragedi yang Tewaskan 154 Orang

Kompas.com - 31/10/2022, 09:37 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

Dia khawatir, tetapi pada awalnya mengira itu hanya kerumunan mabuk yang tidak teratur. Dia meninggalkan daerah itu sekitar pukul 11 malam.

Mengetahui sepenuhnya tragedi itu hanya setelah dia naik kereta bawah tanah kembali ke daerah tempat dia tinggal.

Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan sejumlah mayat tersebar di trotoar ditutupi oleh seprai dan pekerja darurat mengenakan rompi oranye memuat lebih banyak mayat dengan tandu ke dalam ambulans.

"Orang-orang berlapis-lapis di atas yang lain seperti kuburan. Beberapa secara bertahap kehilangan kesadaran mereka sementara beberapa tampak meninggal pada saat itu," kata seorang saksi mata kepada Kantor Berita Yonhap.

Dalam sebuah wawancara dengan penyiar lokal YTN, Lee Beom Suk, seorang dokter yang memberikan pertolongan pertama kepada para korban menggambarkan adegan tragedi dan kekacauan.

"Begitu banyak wajah korban pucat. Saya tidak bisa menangkap denyut nadi atau napas mereka dan banyak dari mereka memiliki hidung berdarah. Ketika saya mencoba CPR, saya juga memompa darah keluar dari mulut mereka," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com