Kenang Sosok Achmad Hermanto Dardak, Arumi Bachsin: Laki-laki yang Hebat

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar duka datang dari artis Arumi Bachsin. Ayah mertuanya, Achmad Hermanto Dardak meninggal dunia pada Sabtu (20/8/2022) Pagi.

Achmad Hermanto Dardak meninggal dalam kecelakaan di ruas Tol Pemalang-Batang KM 341+400 arah Jakarta.

Arumi Bachsin mengungkapkan duka yang dirasakan atas meninggalnya ayah dari suaminya sekaligus Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.

Ia mengunggah foto Achmad Hermanto Dardak dan mengungkapkan sosok sang mertua di matanya.

Baca juga: Achmad Hermanto Dardak, Ayah Emil Dardak Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang

"Laki-laki hebat, ayah, suami, dan seorang teman, Achmad Hermanto Dardak," tulis Arumi Bachsin di Instagram Story akun @arumibachsin_94, Sabtu (20/8/2022.

Arumi Bachsin juga memohon doa untuk ayah mertuanya tersebut agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

"Mohon doa terbaik untuk ayahanda kami, agar mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Amin YRA," tulis Arumi lagi.

Achmad Hermanto Dardak meninggal dalam kecelakaan di ruas Tol Pemalang-Batang KM 341+400 arah Jakarta, Sabtu, sekitar pukul 03.25 WIB.

Kabar tersebut dibenarkan Bendahara DPP Partai Demokrat Renville Antonio.

Baca juga: 4 Kisah Cinta Emil Dardak dan Arumi Bachsin, Berawal dari Modus hingga Ungkap Penyesalan

Instagram/@arumibachsin_94 Arumi Bachsin unggah foto Achmad Hermanto Dardak. Ia sebut sang ayah mertua adalah sosok pria yang hebat

"Insya Allah amal baik Almarhum Bapak Hermanto Dardak diterima di sisi Allah SWT dan dosa dosa diampuni-NYA," kata Renville, saat membalas pesan wartawan, Sabtu pagi.

Kecelakaan terjadi saat mobil yang ditumpangi Hermanto Dardak menempuh perjalanan masuk dari Gerbang Tol Kalikangkung.

Kecelakaan diduga akibat sopir mobil mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk yang ada di depannya.

Achmad Hermanto Dardak akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, pada Minggu (21/8/2022) pagi.

Baca juga: Arumi Bachsin Ungkap Culture Shock yang Dialami Kala Tinggal di Desa